Trends

Pemerintah Indonesia dan Jerman Fasilitasi Kerja Sama Lingkungan Jelang COP

Pemerintah Indonesia dan Jerman Fasilitasi Kerja Sama Lingkungan Jelang COP
Suasana diskusi COP26 antara pemerintah Indonesia dan Jerman. Foto GIZ Indonesia

Kerja sama antara pemerintah Indonesia dan Jerman dalam menghadapi tantangan dan dampak perubahan iklim tersebut diwujudkan melalui proyek yang difasilitasi oleh Internasional Climate Initiative (IKI) Indonesia. Kolaborasi itu hadir menjelang dua pertemuan global pada tahun ini, yaitu COP16 tentang keanekaragaman hayati di Kolombia dan COP29 tentang perubahan iklim di Azerbaijan.

Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Vivi Yulaswati mengatakan, program IKI dapat menunjang program pemerintah Indonesia dalam lima tahun mendatang di bidang keberlanjutan lingkungan.

“... dan meningkatkan ketahanan terhadap bencana, iklim, serta guncangan besar di masa mendatang dan ketahanan iklim,” kata Vivi di acara Countdown to COP16 and COP29: Strengthening Indonesia-Germany Cooperation for Global Impact di Jakarta pada 18 September 2024 lalu.

Sementara itu, Wakil Duta Besar Jerman untuk Indonesia, Thomas Graf mengatakan kolaborasi antar pemerintah negara tersebut diklaim telah meningkatkan peralihan energi terbarukan, menurunkan emisi gas rumah kaca, hingga menerapkan praktik penggunaan lahan berkelanjutan.

“Ini juga meningkatkan kemampuan adaptif baik secara alamiah maupun buatan dalam menghadapi perubahan iklim,” kata Graf.

Sejak 2008, IKI merupakan bagian dari komitmen pembiayaan iklim internasional pemerintah Jerman. Lembaga tersebut telah menjalankan 134 proyek bilateral, regional dan global. Di Indonesia, IKI diimplementasikan oleh GIZ Indonesia dan ASEAN melalui proyek Climate and Biodiversity Hub Indonesia. Proyek ini didukung oleh Kementerian Federal Jerman untuk Urusan Ekonomi dan Aksi Iklim (BMWK), Kementerian PPN/Bappenas, serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Selain itu, Indonesia menjadi salah satu negara prioritas bagi 48 proyek IKI. Proyek tersebut antar alain 26 proyek mitigasi, satu proyek adaptasi, enam proyek penyerap karbon alami, dan 15 proyek keanekaragaman hayati. (*)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved