Management

Pupuk Indonesia Berdayakan Masyarakat Desa Karangpatihan lewat Bantuan Pupuk Berkualitas

Pupuk Indonesia Berdayakan Masyarakat Desa Karangpatihan lewat Bantuan Pupuk Berkualitas
Suasana pemberian bantuan pupuk dari PT Pupuk Indonesia ke warga Desa Karangpatihan, Jawa Timur pada Minggu (23/9/2024). Foto Pupuk Indonesia

PT Pupuk Indonesia (Persero) melakukan pemberdayaan masyarakat untuk ketahanan pangan setempat yang diselenggarakan di Desa Karangpatihan, Ponorogo, Jawa Timur pada Minggu (22/9/2024).

Kegiatan tersebut diwujudkan dengan bantuan pupuk berkualitas, yakni NPK Phonska Plus dan ZA Plus. Bantuan ini akan mendukung produktivitas lahan pertanian setempat yang terhalang kondisi tanah berkapur dan miskin hara.

Secara rinci, bantuan pupuk NPK Phonska Plus disalurkan sebanyak 1,5 ton dan pupuk ZA Plus sebanyak 0,5 ton. Perusahaan juga menyalurkan bantuan 40 ekor kambing dan alat semprot pupuk untuk kegiatan pertanian warga setempat.

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi mengatakan, kedua pupuk tersebut mengandung mineral yang dapat mendukung perkembangan kognitif anak, yaitu zink.

“… kami berharap tanaman yang dihasilkan bisa meningkatkan gizi masyarakat,” kata Rahmad dalam keterangan resmi yang dikutip pada Senin (23/9/2024). “Dengan perbaikan pertanian, kualitas hidup bisa meningkat,” tambahnya.

Lebih lanjut, Pupuk Indonesia juga memberikan bantuan peralatan untuk produksi Batik Ciprat khas desa tersebut. Perusahaan juga berkomitmen mendukung produktivitas warga dengan membeli produk batik hasil.

Desa Karangpatihan merupakan desa penghasil Batik Ciprat di Ponorogo, Jawa Timur. Desa ini memiliki lahan pertanian yang tandus akibat minim yodium dan zink. Di samping, kondisi kesehatan warga memburuk pada tahun 2008 akibat kekurangan gizi.

Sejak 2013, kondisi desa membaik berkat kolaborasi berbagai pihak, termasuk kondisi pertaniannya. Jumlah warga yang mengalami gizi buruk menurun menjadi 98 orang, yang sebelumnya 300 orang. (*)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved