PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo dalam waktu dekat akan mengadakan agenda Sail to Indonesia Goes to Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) di Bali pada 2-4 Oktober 2024. Agenda pariwisata ini berpotensi menyerap wisatawan sebanyak 450 – 500 orang. Acara ini diharapkan dapat membantu investor potensial untuk memantau perkembangan operasional kegiatan cruise dan marina.

“Secara infrastruktur sudah siap,” kata Direktur Utama PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL), Joko Noerhudha di Jakarta, Senin (23/9/2024).

Joko menambahkan, saat ini perusahaan tengah berdiskusi dengan beberapa mitra strategis untuk pengembangan terminal cruise baru. “Mitra strategis kami mungkin akan berinvestasi sekitar US$30-US$40 juta,” tambah Joko.

Secara rinci, Joko memperkirakan terdapat 34 kapal yang akan bersandar di BMTH, dengan perkiraan satu yacht sekitar 150-170 penumpang. Sementara untuk cruise yang akan bersandar, perkiraan terdapat sekitar 250 penumpang. Maka perkiraan pengunjung yang akan hadir dalam agenda tersebut akan lebih dari 450 – 500 pengunjung.

Tidak hanya pengunjung dari kapal pesiar mewah saja, wisatawan di sekitar pelabuhan pun akan mengunjungi Port Jazz Festival 2024. Festival musik tersebut menghadirkan ragam penampil papan atas dari seniman musik jazz Indonesia, Andien, Adikara, dan sebagainya.

BMTH merupakan Proyek Strategis Nasional dari Kementerian BUMN yang dimulai sejak tahun 2020 dan akan rampung pada tahun 2028. Dari segi nilai investasi, pembangunan proyek BMTH Area Pengembangan 1 menggelontorkan dana sekitar Rp1,4 triliun.

Secara berkelanjutan, proyek ini akan dilanjutkan dengan proses pembangunan terminal cruise baru. Selain di Benoa, perusahaan akan membangun terminal serupa di beberapa titik seperti Lombok, Celukan Bawang, Banyuwangi, hingga ke kawasan Indonesia Timur. “Kami akan membuat marina menjadi salah satu destinasi,” tutup Joko. (*)