Per September 2024, pameran Trade Expo Indonesia (TEI) ke 39 akan dikunjungi buyer sebanyak 6.226 orang dari 107 negara termasuk Indonesia. Para buyer mayoritasnya negara pasar ekspor non-tradistional seperti India, Nigeria, dan Malaysia. Kemudian disusul Pakistan, Tiongkok, Arab Saudi, Australia, Mesir, Filipina, dan Jepang.

Total 10 besar negara buyer tersebut, memanifestasikan bahwa pemerintah sejatinya membidik pasar kawasan non-tradisional yakni Asia Selatan, Timur Tengah, dan Afrika. Dengan begitu, Kementerian Perdagangan optimis dengan adanya penambahan jumlah perserta dari negara-negara tersebut, jelang pelaksanaan TEI pada 9-12 Oktober 2024.

Acara yang berlokasi di Indonesia Convention Exhibiton (ICE) BSD, Tangerang, paling banyak diminati produk-produk pertanian. Berdasarkan peminatnya, selain produk pertanian ada juga rempah-rempah, kopi, makanan tersertifikasi halal, dan produk minuman yang diserbu oleh para peserta TEI ke-39.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Mardyana Listyowati mengatakan bila ajang TEI adalah pameran dagang skala internasional terbesar di Indonesia. TEI juga hanya diselenggarakan setahun sekali saja.

“TEI ke-39 mengangkat tema ‘Build Strong Connection with the Best of Indonesia’. Tema ini menjadi penghubung dengan gelaran TEI ke-38 tahun lalu yaitu ‘Sustainable Trade for Global Economic Resilience’,” ucapnya dalam siaran pers, dikutip Senin (30/9/2024).