BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia MIND ID menampilkan produk green alumunium besutan PT Indonesia Asahan Alumunium (INALUM) di ajang Trade Expo Indonesia 2024. Kehadiran produk alumunium rendah emisi ini sukses menarik antusiasme pengunjung yang bertandang ke booth MIND ID selama ajang pameran dari Kementerian Perdagangan (Kemendag).

Corporate Secretary MIND ID, Heri Yusuf, mengatakan alumunium Grup MIND ID adalah salah satu produk mineral terbaik Indonesia yang telah memenuhi standar pasar global termasuk sisi produksinya yang mengutamakan penggunaan energi terbarukan. Grup MIND ID, yakni Inalum merupakan produsen aluminium Pertama di Asia Tenggara dan dikenal secara global sebagai produsen aluminium rendah karbon aluminium yang diproduksi dengan tenaga air.

Komitmen ini tercermin melalui produk green alumunium milik Inalum yang diproduksi 100% dengan energi bersih yakni hydropower. Inalum merupakan produsen alumunium pertama di Asia Tenggara dan sejak lama telah dikenal secara global sebagai produsen alumunium rendah karbon.

Nalum menjadi bagian dari 30% produsen alumunium global yang mengandalkan sumber energi bersih dan dikategorikan sebagai produk alumunium rendah emisi karbon atau green alumunium. Rata-rata carbon footprint yang dihasilkan industri alumunium dalam proses produksi alumunium adalah 12,5 Ton CO2e per ton Alumunium. Sementara itu, Inalum mampu mereduksi angka tersebut ke level 3,8 ton CO2e per ton alumunium. “Kami berharap, showcasing green alumunium dalam Trade Expo Indonesia 2024 ini semakin membuat masyarakat Indonesia bangga bahwa kita memiliki produk mineral berkualitas dan tetap mampu mengedepankan penerapan prinsip ekonomi berkelanjutan,” katanya di Jakarta, Sabtu (12/10/2024).

Heri menyampaikan Grup MIND ID berkomitmen mendukung pengelolaan emisi sehingga mampu membantu pencapaian target Indonesia Net Zero Emission (NZE) pada 2060. Demi mencapai target ini, Grup MIND ID mendukung pelaksanaan operasional yang mengedepankan upaya mereduksi emisi khususnya dari sisi operasional tambang dan operasional industri. “MIND ID secara aktif mendorong praktik bisnis yang ramah lingkungan dengan mengandalkan sumber energi bersih tanpa mengabaikan keandalan operasional,” kata Heri. (*)