5 Desa Bakti BCA (BBCA) Pikat Wisatawan Mancanegara di Wonderful Indonesia Travel Fair

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mengajak 5 Desa Bakti BCA yang merupakan desa binaanya untuk hadir mempromosikan wisata dan kekayaan daerahnya di Wonderful Indonesia Travel Fair (WITF) 2024. Desa tersebut diantara Desa Wisata Kampung Adat Nagari Sijunjung, Sumatera Barat; Desa Wisata Taro, Bali; Desa Wisata Hijau Bilebante, Lombok; Desa Wisata Tamansari, Banyuwangi; dan Wisata Wayang Desa Wukirsari, Yogyakarta.
Setiap Desa Bakti BCA itu menyodorkan paket liburan yang memikat minatpara wisatawan. Paket itu antara lain Spiritual Journey for The Mind, Body and Soul of Indonesian Way of Life dan Explore Desa Wisata. Paket wisata tersebut diramu untuk menawarkan pengalaman yang menyuguhkan keberagaman budaya dan keindahan alam pedesaan yang menakjubkan, yang menjadi magnet untuk para wisatawan mancanegara.
EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA, Hera F. Haryn, mengatakan Desa Bakti BCA itu merupakan desa wisata binaan BCA, berhasil menarik perhatian banyak platform perjalanan internasional dari berbagai negara, diantaranya China, Filipina, Vietnam, Jepang, Jordania, Turkey, Czech Republic, dan Slovakia selama Wonderful Indonesia Travel Fair (WITF) 2024 yang berlangsung pada 2-4 Oktober 2024. Para pelaku industri pariwisata antusias mengunjungi booth Desa Bakti BCA dan terlibat dalam diskusi aktif untuk menjajaki potensi kerja sama untuk memperluas peluang bagi Desa Bakti BCA sebagai destinasi wisata global yang menjanjikan.
Menurutnya, hal ini merupakan komitmen BCA dalam menumbuhkan perekonomian daerah melalui Desa Bakti BCA secara holistik, mulai dari pembinaan, pengembangan, hingga promosi. Dengan melibatkan Desa Bakti BCA di dalam acara WITF 2024, Hera berharap dapat melebarkan peluang promosi wisata desa ke kancah global. "Antusiasme para pelaku industri pariwisata mancanegara terhadap Desa Bakti BCA membuktikan pedesaan Indonesia memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata global," ujar Hera seperti dikutip swa.co.id pada Selasa (22/10/2024).
Berdasarkan data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, jumlah desa wisata di Indonesia per Maret 2024 sebanyak 4.812 desa wisata, meningkat 2,95% dari 4.674 desa wisata pada tahun 2023. Tren kenaikan ini didorong keunggulan pedesaan berupa kekayaan alam, budaya, dan sejarah leluhur yang mampu menawarkan kenyamanan dan ketenangan dari hiruk-pikuk kehidupan kota, termasuk untuk perjalanan wisata tematik.
Apalagi dengan semakin populernya tren slow living yang berusaha menemukan lingkungan lebih tenang, harmonis dan dekat dengan alam, membuat keinginan untuk menyambangi pedesaan pun semakin meningkat. Potensi desa wisata juga dapat diberdayakan sebagai sumber pemasukan devisa negara, memperkuat ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di dalamnya.
Desa Wisata Kampung Adat Nagari Sijunjung
Desa ini menampilkan keunikan budaya Minangkabau melalui 76 rumah gadang yang merupakan simbol kekerabatan garis ibu (matrilineal) dan perkauman yang tradisi khas Sijunjung. Paket wisata yang ditawarkan adalah homestay yang memberikan pengunjung pengalaman unik dengan tidur di atas kasur berisi jerami yang disajikan secara tradisional. Kaya akan nilai sejarah, budaya, dan tradisi membuat Kampung Adat Nagari Sijunjung ini berhasil masuk dalam situs warisan dunia UNESCO pada tahun 2015.
Desa Wisata Taro
Terletak di Bali, Desa Taro memiliki nilai budaya yang tinggi dengan peninggalan bersejarah Pura Agung Gunung Raung. Selain itu, desa ini menawarkan pengalaman unik di Semara Ratih Delodsema Village, di mana disuguhkan pemandangan tatanan rumah tradisional Bali dan berpartisipasi dalam aktivitas lokal seperti kerajinan emas, perak, patung, serta ukiran Bali. Desa ini juga dikelilingi pemandangan alam memukau dan merupakan satu-satunya desa di Bali yang memiliki konservasi lembu putih.
Desa Wisata Hijau Bilebante
Desa Wisata Bilebante yang merupakan salah satu desa di Lombok Tengah dengan kekayaan alam dan budaya unik yang cukup dekat dengan kawasan area MotoGP Mandalika. Atraksi yang ditawarkan yakni outbound, menyusuri sawah menggunakan sepeda dan ATV, spa tradisional ala Bilebante, homestay, hingga cooking classdengan suasana pedesaan di Pasar Pancingan.
Desa Wisata Tamansari
Dikenal sebagai penghasil karet, cengkeh, kopi, dan cokelat, Desa Wisata Tamansari juga kaya akan flora, fauna, serta Taman Wisata Alam Kawah Ijen. Dengan kekayaan alam dan rempah, wisatawan dapat menikmati keindahan alam sambil mencicipi aneka kuliner lokal yang beragam.
Wisata Wayang Desa Wukirsari
Desa Wukirsari terletak di kota Yogyakarta dan sudah dikenal sebagai salah satu destinasi wisata wayang oleh masyarakat domestik maupun mancanegara diantaranya Swiss, Perancis, Belanda dan Jepang yang pernah belajar kesenian wayang di desa ini. Desa ini menawarkan pengalaman atraktif bagi wisatawan seperti membuat wayang, memainkan gamelan, menyaksikan pertunjukan wayang, serta tinggal (homestay) di rumah-rumah pengrajin wayang di Desa Wukirsari.
Harga saham BBCA sejak awal tahun ini hingga 22 Oktober 2024 (year to date) melonjak 11,41% atau menjadi Rp10.500. (*)