Hilirisasi Terus Lanjut, Berharap Manufaktur Nasional Bangkit
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bertekad melaksanakan kebijakan yang strategis sesuai target dari Presiden Prabowo Subianto: pertumbuhan ekonomi Indonesia naik 7-8%. Salah satu sektor penyumbang terbesar yang ditargetkan adalah kinerja manufaktur.
Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, menuturkan pihaknya akan bekerja sesuai ritme irama Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN) tahun 2025-2045. Rencana induk tersebut memiliki kebijakan terhadap pengembangan 10 industri prioritas, salah satunya industri manufaktur. "Industri manufaktur nasional diharapkan benar-benar mampu menjadi tulang punggung ekonomi nasional yang kuat dan berhasil menghantarkan Indonesia pada pencapaian target pertumbuhan ekonomi yang inklusif, produktif, dan berkelanjutan,” pungkas Agus dalam siaran pers yang dikutip di Jakarta, Rabu (23/10/2024).
Adapun salah satu kebijakan yang akan dilakukan Kemenperin yakni program hilirisasi untuk seluruh komoditas sehingga mampu mendatangkan nilai tambah, bahkan menciptakan lapangan pekerjaan. Selain hilirisasi, Agus akan memastikan pendalaman struktur industri hulu-hilir lalu menyesuaikannya dengan ketersediaan sumber daya yang melimpah. (*)