SnackVideo Berdayakan Kreator Lokal di Pedesaan
SnackVideo, platform berbagi video pendek, berkomitmen untuk memberdayakan kreator lokal melalui program Desa SnackVideo. Program ini telah melahirkan banyak kreator unggulan atau SnackStar, yang menonjol dengan konten terinspirasi dari kehidupan pedesaan, seperti tips keseharian, resep masakan tradisional, dan kerajinan tangan. Konten-konten ini telah menginspirasi jutaan penonton di seluruh Indonesia.
Setiap SnackStar membawa keunikan tersendiri. Stay real, misalnya, berbagi tips keseharian dan beternak burung merpati, memberikan inspirasi bagi komunitas desa. Lain halnya dengan konten Di kaki gunung yang menyajikan resep masakan dari hasil kebun, menunjukkan bahwa kesederhanaan bisa menjadi sumber inspirasi besar. Adapula Fingkicuyyy yang membagikan cara membuat kerajinan tangan dengan bahan sederhana, yang mudah diikuti oleh banyak penggemarnya.
SnackVideo tak hanya menyediakan platform, tetapi juga mendukung kreator melalui berbagai program, seperti event live streaming di studio yang memberi mereka kesempatan berbagi perjalanan menjadi SnackStar. Ini membantu mereka meningkatkan pengikut dan engagement.
Wahyu Hidayat, Creator Growth & Partnership Manager SnackVideo, mengatakan SnackVideo membuka peluang kepada kreator lokal untuk menjangkau audiens lebih luas, meningkatkan engagement, dan menghasilkan pendapatan. “Kami akan terus berinovasi untuk membantu kreator berkarya dan menginspirasi lebih banyak orang,” tutur Wahyu pada siaran pers di Jakarta, Rabu (23/10/2024).
Hingga kini, mayoritas kreator dari kawasan pedesaan meraih kesuksesan berkat dukungan SnackVideo. Ini menginspirasi orang lain untuk berkarya dan turut memajukan industri kreatif Indonesia. Stay real, dengan 170 ribu pengikut, mengakui bahwa konten kesehariannya itu digemari penonton dan menjadi sumber penghasilannya.
SnackVideo adalah aplikasi seluler berbagi video yang dikembangkan oleh Beijing Kuaishou Technology Co, Ltd. Aplikasi video pendek ini juga telah mendapatkan popularitas tinggi di pasar lain, menduduki peringkat teratas dalam daftar "Paling Banyak Diunduh" di Google Play dan Apple App Store di 8 negara. Di luar Indonesia, aplikasi ini dikenal dengan nama Kuaishou dan sering disebut "Kwai" di pasar luar negeri. Su Hua dan Cheng Yixiao mendirikan Kuaishou setelah keduanya bekerja sebagai pengembang perangkat lunak di Google dan Baidu. (*)