Generasi Z masih menomorsatukan skincare sebagai salah satu kantong pengeluaran yang tidak dipangkas. Temuan ini berdasarkan hasil riset dari Inventure bertajuk Indonesia Market Outloook 2025: Kelas Menengah Hancur, Bisnis 2025 Masih Mantul?. Yuswohady, Managing Inventure, mengatakan Gen Z masih mempertahankan pembelian produk skincare dasar, yakni cleanser, toner dan moisturizer. Mereka justru jarang membeli perawatan tubuh dasar seperti lotion dan sunblock. "Betapa pentingnya aspek penampilan dan perawatan dalam gaya hidup mereka khususnya 4S mencakup sugar, skin, sun, dan screen. Skin menjadi perhatian terbesar," ucapnya pada paparan virtual di Jakarta, Rabu (23/10/2024).

Pada kesempatan ini, CEO Martha Tilaar Group, Kilala Tilaar, menuturkan produk skincare sangat diminati jika dibandingkan make up pada masa pandemi Covid-19 hingga saat ini. Skincare bahkan sudah mendarah daging sebagai kebutuhan sehari-hari generasi Z. Artinya, imbuh Kilala, para pemain industri skincare mengalami kenaikan signifikan. "Pemain di industri ini pun ikut naik hingga 10 kali lipat, dari awalnya red ocean menjadi black ocean saking padatnya," ucapnya. (*)