Era Menteri Kelautan Baru, Saatnya Percepat Ekonomi Biru Nasional
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) saling memperkuat kerja tim internal antara Menteri Sakti Wahyu Trenggono dan Wakil Menteri Laksamana Madya TNI (Purn) Didit Herdiawan Ashaf, usai keduanya dilantik Presiden Prabowo Subianto pada awal pekan lalu. Harapannya, kerja sama mereka bisa mengerjakan program kerja yang fokus pada ekonomi biru dengan cepat dan tuntas.
Sakti menegaskan sistem kerja sama keduanya akan saling melengkapi di tiap perjalanan implementasi program kerja yang terdiri dari lima program yang sebagian besar sudah berjalan sejak periode pertama Sakti memimpin (KKP).
“Sekarang saatnya speed up. Contohnya mempercepat revitalisasi tambak-tambak yang sudah puluhan tahun mangkrak di Pantura. Model sudah kita bangun di Karawang, tinggal dikembangkan. Bayangkan angkatan kerja berapa ratus ribu yang akan terserap,” ucap Sakti dalam siaran pers dikutip Kamis (24/10/2024).
Pada periode keduanya, Sakti dan Didit akan melanjutkan kembali dan mengembangkan program ekonomi biru yang sebelumnya. Salah satunya revitalisasi puluhan ribu hektare tambak mangkrak yang tersebar di Pantura dan meningkatkan nilai tukar nelayan dan pembudidaya. Sebab rata-rata nilai tukar nelayan dan pembudidaya saat ini hanya 104 – 106, menandakan masih belum sejahtera. (*)