Toshiba Pasok Turbin untuk Ekspansi PLTP Wayang Windu
Toshiba Energy Systems & Solutions Corporation (Toshiba) telah menerima pesanan untuk turbin uap dan generator dari PT Inti Karya Persada Tehnik (IKPT), anak usaha Toyo Engineering Corporation yang bergerak sebagai kontraktor EPC (engineering Procurement Construction). Pesanan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Wayang Windu Unit 3 yang dikelola oleh Star Energy Geothermal (Wayang Windu) Limited di Jawa Barat, Indonesia.
Takehiko Matsushita, Vice President Power Systems Division Toshiba,mengatakan pihaknya mengapreiasi kepercayaan yang diberikan untuk memasok peralatan utama untuk ekspansi PLTP Wayang Windu. "Saya optimis bahwa kinerja dan keandalan turbin dan generator Toshiba akan memperkuat peran kami sebagai mitra tepercaya dalam proyek panas bumi. Kami memiliki rangkaian produk lengkap untuk pembangkit listrik panas bumi dari 1 MW hingga 200 MW dan terus berinovasi demi mendukung masa depan yang berkelanjutan,” ujarnya seperti dikutip dari siaran pers pada Senin (28/10/2024).
Meski telah lama berpengalaman menyediakan peralatan untuk pembangkit listrik panas bumi di Indonesia, ini adalah pertama kalinya Toshiba menyuplai peralatan untuk PLTP yang dioperasikan oleh Star Energy Group, produsen listrik panas bumi terbesar di Indonesia. Toshiba terpilih berkat reputasinya yang solid dalam memberikan peralatan berkinerja tinggi.
Indonesia adalah penghasil energi panas bumi terbesar kedua di dunia. Potensi sumber daya panas bumi sekitar 30 GW, yang sangat mendukung peningkatan kapasitas pembangkit listrik seiring dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat. Dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL 2021-2030), pemerintah Indonesia menargetkan peningkatan kapasitas listrik sekitar 40,6 GW pada tahun 2030, di mana sekitar 8% atau 3,35 GW di antaranya berasal dari tenaga panas bumi, termasuk proyek ekspansi Wayang Windu yang dijadwalkan beroperasi pada 2026.
Toshiba mendukung stabilitas suplai listrik di Indonesia dengan memasok enam turbin uap dan generator untuk PLTP, yang memiliki total kapasitas 311 MW. Di antaranya adalah peralatan untuk PLTP Sarulla, salah satu PLTP terbesar di Indonesia, serta PLTP Patuha Unit 1. (*)