Kelapa Sawit Bisa Bermanfaat untuk Malam Batik
Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kerajinan dan Batik (BBSPJIKB) dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) mengadakan kegiatan Promosi Diversifikasi Produk Kelapa Sawit dan Promosi Halal Produk Turunan Kelapa Sawit melalui Workshop Batik Berbasis Kompetensi.
Kepala BBSPJIKB, Budi Setiawan mengatakan kegiatan tersebut berlangsung pada 21-24 Oktober 2024 di Pacitan, Jawa Timur dengan 30 tenaga terampil yang mengikuti workshop. Selama workshop, mereka belajar dan diuji tentang penyusunan rencana kerja, pemilahan limbah, pengolahan malam bekas, pembuatan malam batik dan pengujian kelenturan malam yang salah komponennya adalah stearin.
Usai workshop, para tenaga terampil itu akan mendapatkan sertifikat BNSP dengan skema pembuatan malam batik dengan acuan SKKNI Nomor 104 Tahun 2018. "Berlaku selama tiga tahun untuk para peserta yang telah lulus atau direkomendasikan oleh assesor bisa dipertahankan dan diperpanjang secara mandiri,” ujarnya dalam siaran pers, Kamis (31/10/2024).
Selain untuk pemenuhan kebutuhan industri pangan dan energi, olahan kelapa sawit juga memiliki nilai tambah untuk subsektor industri kreatif seperti industri batik. Salah satu produk turunan kelapa sawit yakni stearin bisa dimanfaatkan sebagai substitusi parafin impor, serta minyak kelapa dan kendal (lemak hewan) pada malam batik. (*)