Pengendali PT Roda Vivatex Tbk (RDTX), Sutiadi Widjaja, membeli saham RDTX sebanyak 30 ribu unit di harga Rp15 ribu pada 28 Oktober 2024. Dengan status kepemilikan saham bersifat langsung, Sutiadi menggelontorkan dana dalam transaksi ini sebesar Rp450 juta. “Tujuan dari transaksi adalah untuk investasi,” tegas Sutiadi dalam keterbukaan informasi yang dikutip pada Senin (4/11/2024).

Adapun saham yang ditransaksikan sebanyak 0,0112%. Adanya transaksi pembelian ini, maka porsi kepemilikan Sutiadi di saham RDTX bertambah menjadi 42,47% atau sebanyak 114,15 juta unit. Sebelumnya, Sutiadi memiliki 42,46% atau sebanyak 114,12 juta unit saham.

Sepanjang September 2024, Sutiadi memiliki 42,46% saham di RDTX atau sebanyak 114,12 juta unit saham, dengan posisi sebagai pengendali. Selain Sutiadi, Herrijanto Widjaja (komisaris utama) memiliki 2,81% saham atau 7,54 juta unit. Kemudian, Turniady Widjaja memiliki RDTX dengan porsi 18,74% saham atau 50,38 juta unit. Lalu, disusul oleh sejumlah direksi perusahaan seperti Wiriady Widjaja (direktur utama) sebanyak 8,42% atau 22,62 juta unit dan Karta Widjaja (direktur) sebanyak 6,39% atau sebanyak 17,18 juta unit.

Perusahaan tekstil yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) sejak 14 Mei 1990 itu kini dimiliki oleh masyarakat warkat sebanyak 300.332 unit atau 0,11% dan masyarakat non warkat sebanyak 56,63 juta unit atau 21,07%.

Adapun anak perusahaan RDTX yaitu PT Chitatex Peni yang bergerak di bidang properti, real estate, perdagangan dan jasa. Anak perusahaan itu memiliki lebih dari 90% aset di RDTX.

Selain PT Chitatex Peni, anak perusahaan RDTX berikutnya adalah PT Chitaland Perkasa yang bergerak di bidang real estat, konstruksi, serta aktivitas keuangan dan asuransi. Terakhir, PT Dwimitra Graha Mandiri yang juga bergerak di bidang serupa dengan PT Chitaland Perkasa. (*)