Capital Market & Investment

Insurtech Oona Insurance Jual 21,72 Juta Saham di Asuransi Bina Dana Arta (ABDA), Raup Rp88,21 Miliar

Insurtech Oona Insurance Jual 21,72 Juta Saham di Asuransi Bina Dana Arta (ABDA), Raup Rp88,21 Miliar
Ilustrasi pelanggan membuka aplikasi teknologi asuransi (insurtech) Oona Insurance. Oona Insurance merupakan rebranding dari Asuransi Bina Dana Arta Tbk (ABDA). Foto Oona Insurance

Startup teknologi asuransi (insurtech) berbasis di Singapura, Oona Indonesia Pte. Ltd atau Oona Insurance melepas 21,72 juta saham di PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk (ABDA) pada 29 Oktober 2024 di harga Rp4.060 per unit. Transaksi penjualan ini membuat Oona Insurance akan memperoleh dana sebesar Rp88,21 miliar.

“Tujuan transaksi adalah untuk divestasi saham,” tegas Direktur sekaligus Pendiri dan Group CEO Oona Insurance, Abhishek Bhatia dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip pada Kamis (7/11/2024). Adapun saham yang ditransaksikan sebesar 3,5% dan kepemilikannya bersifat langsung.

Penjualan saham ABDA oleh Oona Insurance itu membuat insurtech tersebut mengurangi porsi kepemilikan sahamnya. Sehingga, Oona Insurance kini memiliki 91,27% atau 566,58 juta unit di ABDA. Sebelumnya, Oona Insurance memiliki 94,77% atau 588,31 juta unit saham.

Merangkum dari laporan bulanan registrasi pemegang efek BEI per 31 Oktober 2024, Oona Insurance merupakan pengendali ABDA. Selain Oona Insurance, Vincent Citizen Soegianto memiliki saham sebanyak 2.200 unit atau 0% di ABDA. Vincent merupakan pemilik saham yang terafiliasi dengan ABDA. Saat ini, Vincent menjabat sebagai Direktur Utama di Asuransi Bina Dana Arta. Adapun Bhatia, merupakan komisaris utama di Asuransi Bina Dana Arta.

Saat ini, Asuransi Bina Dana Arta memiliki anak perusahaan, yaitu PT Altra Raya yang bergerak di jasa bengkel dan reparasi kendaraan. Harga saham ABDA per 7 November 2024, harganya masih stagnan di Rp4.060 per lot. (*)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved