Trends

Berantas Pinjol Ilegal, Easycash dan Aftech Berkolaborasi Mengerek Literasi Keuangan Digital Publik

Foto : Dok.

PT Indonesia Fintopia Technology (Easycash) dan Asosiasi Fintech Indonesia (Aftech) berkolaborasi untuk mendukung Indonesia Fintech Summit & Expo (IFSE) 2024. Ini bagian dari rangkaian kegiatan Bulan Fintech Nasional (BFN) di tahun ini. Kolaborasi Easycash dengan Aftech merupakan bagian dari komitmen jangka panjang perusahaan terhadap peningkatan literasi keuangan dan kesadaran digital masyarakat agar dapat mengamankan diri dari ancaman pinjaman online ilegal (pinjol ilegal) yang sangat marak di Indonesia.

Jumlah pinjol ilegal yang terus berkembang merupakan perhatian bersama dari pemerintah, pelaku industri peer to peer (P2P) lending, serta masyarakat. Pada Februari-Maret 2024, Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas PASTI) telah mengidentifikasi 537 platform pinjol ilegal, jauh di atas jumlah platform P2P lending legal yang saat ini sebanyak 97 entitas.

Fenomena tersebut mendorong pemerintah Indonesia untuk mengarahkan pemberantasan pinjol ilegal sebagai upaya menjaga ketahanan bangsa, mengingat dampak sosial yang ditimbulkan oleh praktik bisnis pinjol ilegal yang intimidatif dan menjerat masyarakat dengan utang besar.

“Kami senang dapat berkolaborasi dalam upaya AFTECH dan OJK untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat akan potensi produk dan layanan fintech. Sebagai platform P2P lending, selain mendukung peningkatan literasi keuangan, kami juga berharap bisa terus mendukung perluasan inklusi keuangan dengan menjangkau segmen unbanked dan underbanked,” tutur Wildan Kesuma, Head Corporate Affairs Easycash di Jakarta, Selasa (12/11/2024).

Direktur Pemasaran, Komunikasi, & Pengembangan Komunitas Aftech, Abynprima Rizki, menyoroti antusiasme pelaku industri untuk berpartisipasi dalam Indonesia Fintech Summit & Expo dan Bulan Fintech Nasional 2024. “Dalam acara ini, kami melihat semangat yang tinggi antar pelaku usaha fintech untuk ikut memberikan edukasi dan bertukar pengalaman dengan satu sama lain guna menciptakan ekosistem fintech yang sehat di Indonesia,” ucap Rizki.

Selain hadir untuk menyampaikan materi tentang literasi keuangan, Easycash juga bekerja sama dengan Privy untuk mengisi sesi diskusi panel tentang upaya deteksi fraud atau penipuan dalam platform P2P lending. Diskusi panel yang diadakan bersama dengan OJK, Privy, dan EY Parthenon ini mengulik potensi kolaborasi antara regulator, pelaku industri, serta penyedia teknologi untuk memperkuat pertahanan terhadap modus penipuan yang semakin berkembang.

Dalam IFSE 2024, Easycash juga turut berpartisipasi dalam penandatanganan pakta integritas antara para platform P2P lending, AFTECH, dan Asosiasi Fintech Pendanaan Indonesia (AFPI) untuk meningkatkan keamanan, transparansi, dan keberlanjutan dalam industri P2P lending guna mewujudkan ekosistem industri yang lebih sehat dan menunjang target pemerintah Indonesia untuk mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8%. (*)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved