Memasuki musim hujan, jalanan yang basah dan licin sering kali menjadi tantangan bagi para pengemudi. Kecelakaan yang terjadi di Tol Cipularang pada 11 November 2024 mengingatkan publik terhadap bahaya yang mengintai saat berkendara dalam kondisi hujan. Air yang menggenang di permukaan jalan dapat menyebabkan pengemudi kehilangan kendali, terutama jika kecepatan kendaraan terlalu tinggi atau ada genangan air yang sulit terlihat.

Bahkan pengemudi berpengalaman sekali pun dapat mengalami kesulitan, karena jalan yang licin mengurangi traksi ban terhadap permukaan jalan. Kecelakaan ini menjadi peringatan bagi semua pengguna jalan untuk lebih berhati-hati dalam berkendara di musim hujan.

Sebagai diler resmi Hyundai dengan jaringan terbesar di Indonesia, Hyundai Gowa turut memberikan perhatian khusus terhadap keselamatan berkendara saat hujan. Berikut adalah beberapa tips penting agar tetap aman saat mengemudi di jalanan yang licin:

Jalanan basah meningkatkan risiko aquaplaning—kondisi di mana ban tidak dapat menyerap air dengan baik, sehingga mobil seakan "melayang" di atas air. Hal ini mengurangi traksi ban dan berpotensi membuat kendaraan sulit dikendalikan. Mengurangi kecepatan membantu meminimalkan risiko kehilangan kendali akibat aquaplaning.

Kubangan air di jalan dapat menutupi lubang yang berbahaya, bahkan bagi pengemudi berpengalaman. Saat melintasi kubangan, kendaraan juga bisa memercikkan air yang dapat mengganggu visibilitas pengguna jalan di belakang atau samping Anda.

Saat hujan deras, gunakan lampu utama untuk meningkatkan visibilitas kendaraan Anda di mata pengendara lain. Hindari penggunaan lampu hazard karena bisa membingungkan pengemudi lain mengenai arah atau kondisi kendaraan Anda. Namun, sering kali pengemudi tidak menyadari atau terlambat mengendalikan kecepatan, yang berujung pada pengereman mendadak yang berbahaya. Untuk mengatasi hal ini, Hyundai Gowa menawarkan solusi melalui fitur Electronic Stability Control (ESC) yang tersedia pada Hyundai Stargazer.

Hyundai Gowa, dengan slogan "Your First Choice," selalu mengutamakan keselamatan dan kenyamanan berkendara. Keselamatan berkendara merupakan prioritas utama Hyundai. Perubahan cuaca dan perilaku pengguna jalan lain adalah faktor yang tidak bisa kita kendalikan. “Namun, dengan memilih kendaraan yang memiliki fitur keamanan lengkap, seperti Hyundai Stargazer, misalnya, kita dapat meningkatkan keselamatan berkendara. Fitur seperti ESC dan VSM sangat membantu dalam menjaga keamanan saat berkendara di kondisi hujan," Ferry, Chief Operation Officer PT Gowa Modern Motor (Hyundai Gowa) di Jakarta, Jumat (15/11/2024).

Electronic Stability Control (ESC) membantu menjaga kestabilan mobil dengan mencegah slip pada roda, terutama saat menikung atau berjalan di permukaan yang licin. Sistem ini secara terus-menerus memonitor kecepatan dan arah kendaraan. Ketika ESC mendeteksi adanya roda yang kehilangan traksi, sistem akan secara otomatis menyesuaikan tekanan rem pada setiap roda secara individual. Hal ini membantu pengemudi tetap berada di jalurnya dan sangat efektif dalam mencegah kendaraan tergelincir, terutama pada tikungan atau saat pengereman mendadak.

Selain ESC, fitur keamanan ini didukung oleh Vehicle Stability Management (VSM) yang menjaga kestabilan kendaraan saat berakselerasi atau melakukan pengereman mendadak di jalan yang tidak rata atau licin. Fitur ini sangat membantu pengemudi dalam mengendalikan kendaraan di kondisi jalan yang menantang, seperti saat hujan lebat atau jalan bergelombang. Meskipun fitur-fitur ini memberikan perlindungan ekstra, pengemudi tetap harus mengutamakan perilaku mengemudi yang aman.

Tidak hanya Hyundai Stargazer, model Hyundai lainnya seperti Hyundai Tucson juga dilengkapi dengan fitur keselamatan canggih. Hyundai Tucson, yang dilengkapi dengan teknologi Hyundai Smartsense, menawarkan serangkaian fitur keamanan yang dirancang untuk memberikan perlindungan optimal bagi pengemudi dan penumpang.(*)