PT Godrej Consumer Products Indonesia (GCPI) menerima penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) atas partisipasi aktif mengurangi sampah hingga 30% pada akhir tahun 2029 nanti. Penghargaan ini disampaikan dalam acara ‘Apresiasi Pelaksanaan Peta Jalan Pengurangan Sampah oleh Produsen’ di Jakarta yang dihadiri sekitar 300 mitra, termasuk perwakilan dari KLHK dan pemerintah daerah.

Cicin Winedar, HR Director GCPI, mengatakan GCPI merasa terhormat atas penghargaan dari KLHK, sebagai pengakuan atas komitmen kami dalam menciptakan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. "Keberlanjutan adalah inti dari strategi Godrej Good and Green dan penghargaan ini mendorong kami untuk terus berinovasi dalam menciptakan produk ramah lingkungan serta memperkuat kolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan demi lingkungan yang lebih baik," ucap Cicin pada keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat (15/11/2024).

GCPI adalah satu dari 20 perusahaan yang tercatat oleh KLHK sebagai produsen yang telah menjalankan dan diverifikasi dalam implementasi peta jalan pengurangan sampah dari lebih dari 500 produsen di Indonesia.

Sebagai bagian dari upaya berkelanjutan GCPI, perusahaan mengimplementasikan tiga pilar utama dalam pengurangan sampah. Pertama, Redesign. GCPI secara aktif melakukan optimalisasi kemasan untuk mengurangi berat atau ukuran tanpa mengorbankan kualitas produk. Hingga saat ini, langkah ini telah berkontribusi pada penurunan sampah kemasan.

Kedua, Recycle. Dalam mengelola sampah kemasan, GCPI bekerja sama dengan Indonesia Packaging Recovery Organisation, asosiasi yang berfokus pada pengumpulan dan daur ulang kemasan bekas. Melalui kolaborasi ini, GCPI berupaya meningkatkan kapasitas pengumpulan sampah kemasan dan menerapkan standar daur ulang yang sesuai dengan praktik terbaik menuju ekonomi sirkular di Indonesia.

Ketiga, Reuse. Melalui inisiatif "Godrej Kebaikan Bersama," GCPI mendirikan bank sampah di Desa Cicadas. Bank sampah ini diharapkan dapat mendorong perubahan perilaku masyarakat dalam memilah sampah sejak dari rumah. Selain berfungsi sebagai fasilitas pengembalian kemasan, bank sampah ini juga menciptakan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat sekitar.

“Penghargaan ini mencerminkan langkah konkret GCPI dalam mencapai tujuan keberlanjutan melalui pengurangan sampah dan komitmen untuk terus berinovasi dalam mendukung lingkungan yang lebih bersih,” tegas Cicin.

Godrej Consumer Product Limited mengakuisisi Grup Megasari Makmur (kini beroperasi sebagai PT Godrej Consumer Products Indonesia) yang bergerak dalam bidang perawatan rumah tangga pada tahun 2010. GCPI berkembang menjadi perusahaan Home and Personal Care di Indonesia dengan pabrik yang berlokasi di Bogor dan Bekasi. Merek andalan GCPI adalah HIT di kategori insektisida rumah tangga, Stella di kategori penyegar udara, dan Mitu di kategori perawatan bayi dan tisu bayi yang semuanya merupakan pemimpin pasar di kategori masing-masing.

Portofolio merek GCPI juga termasuk merek favorit rumah tangga lainnya seperti Nyu, Proclin, Biosol, Klinpak, Polytex, Carrera, Cap Gajah, Shock, Saniter, semua merek populer yang dapat ditemukan di sebagian besar rumah tangga masyarakat Indonesia. Produk-produk GCPI menjangkau 1 dari 4 rumah tangga di Indonesia dan dikembangkan di dalam negeri untuk konsumen di Indonesia dan di dunia. (*)