Automotive

Aprilia Racing Tutup Musim MotoGP 2024 dengan Perpisahan dan Harapan Baru

Perpisahan Pembalap Aprilia Racing di GP Catalunya (Foto : Piaggio Indonesia)

Balapan terakhir musim MotoGP 2024 di Circuit de Barcelona-Catalunya menjadi momen penuh emosi bagi Aprilia Racing. Selain menjadi ajang perpisahan Aleix Espargaró dengan tim yang telah ia bela selama delapan tahun, musim ini juga menandai akhir perjalanan Maverick Viñales bersama Aprilia. Meski demikian, musim ini menghadirkan berbagai pencapaian gemilang yang memberikan dasar kuat bagi masa depan Aprilia Racing.

Aleix Espargaró menutup karier MotoGP-nya bersama Aprilia dengan penampilan solid di Catalunya. Memulai balapan dari posisi kedua, Aleix bertarung sengit di lintasan dan finis di posisi kelima, mengakhiri musim di peringkat ke-11 klasemen dengan 163 poin. Highlight musim ini termasuk kemenangan di sprint race Catalunya, tiga podium sprint (Qatar, Silverstone, Austria), dan dua pole position. “Perpisahan ini sangat emosional. Saya berterima kasih kepada Aprilia atas perjalanan luar biasa ini. Ini adalah akhir pekan yang sempurna untuk menutup babak hidup saya di MotoGP,” ucap Aleix seperti dilansir swa.co.id pada Kamis (21/11/2024).

Maverick Viñales menghadapi balapan yang menantang di Catalunya, finis di posisi ke-15 setelah berbagai kendala. Meski demikian, Maverick menyelesaikan musim dengan kuat di peringkat ke-7 klasemen, meraih 190 poin. Sorotan musim ini termasuk kemenangan di GP AS dan sprint race di Portimão, serta podium di sprint Le Mans dan Assen. “Musim ini penuh perjuangan dan kebanggaan. Terima kasih kepada Aprilia atas dedikasinya. Saya percaya kami telah memberikan segalanya,” sebut Maverick.

Pada raihan tingkat tim, Aprilia Racing mencatatkan posisi ketiga di Constructors Championship dengan 302 poin dan keempat di Teams Championship dengan 353 poin. Pencapaian ini menunjukkan peningkatan signifikan dan menjadi fondasi untuk ambisi mereka di musim mendatang.

Massimo Rivola, CEO Aprilia Racing, mengapresiasi kiprah Aleix dan Maverick di musim ini. "Aleix adalah simbol keberanian, sedangkan Maverick memberikan kontribusi besar pada pengembangan motor. Kini, kami menatap optimis ke depan dengan dua pembalap baru, Marco Bezzecchi dan Juara Dunia Jorge Martin,” ujar Rivola.

Dengan berakhirnya era Espargaró dan Viñales, Aprilia menyambut era baru bersama Marco Bezzecchi dan Jorge Martin. Keputusan strategis ini mempertegas ambisi Aprilia untuk terus bersaing di papan atas MotoGP, memanfaatkan momentum dari peningkatan performa yang telah mereka raih dalam beberapa tahun terakhir.(*)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved