Indonesia masuk posisi kelima tertinggi untuk persalinan bayi prematur sebanyak 657 ribu kasus dari total 4,5 juta kelahiran bayi per tahun. Bersamaan dengan Hari Prematuritas Sedunia, RSIA Bunda Jakarta memperkenalkan sejumlah layanan dan teknologi khusus untuk merawat kesehatan terbaik bayi prematur di Jakarta, Rabu (20/11/2024).

Hospital Director RSIA Bunda Jakarta, Imelda Rachmawati menuturkan skrining dini menjadi kunci penting agar bayi prematur tumbuh sehat dan optimal. "Kami menyediakan layanan Newborn Screening untuk mendeteksi bayi prematur sehingga mereka mendapat perhatian medis yang komprehensif sejak hari pertama," ujar Imelda.

Selain itu, RSIA Bunda Jakarta juga melayani Layanan Tumbuh Kembang Anak yang komprehensif, Layanan Rehabilitasi Anak, dan jajaran 14 Dokter Anak Subspesialis. Hal ini memungkinkan pendekatan medis holistik memantau tumbuh kembang bayi prematur secara keseluruhan. Selain layanan, ada pula teknologi Neonatology Intensive Care Unit (NICU) dan Family Integrated Care for Premature Babies (FICare) sehingga orang tua terlibat langsung dalam proses perawatan bayinya yang prematur.

Idealnya, kelahiran prematur harus dicegah. Namun jika tidak dapat dihindari dan terjadi, inilah saatnya kita bekerja sama membantu bayi yang baru lahir itu untuk bertahan, dan menjadi baik. Oleh karena itu, sebagai rumah sakit rujukan nasional untuk ibu dan anak, RSIA Bunda Jakarta memiliki komitmen yang kuat untuk memberikan perawatan terbaik bagi bayi prematur. (*)