Dana dari Lelang Amal Merchandise MotoGP 2024 Untuk Cegah Stunting di Desa Prabu
Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Mataram, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) melakukan penyaluran hasil Lelang Amal Merchandise IndonesianGP 2024 dan Produk UMKM kepada Pemerintah Desa Prabu di Pertamina MotoGP Experience Gallery, kawasan The Mandalika, pada Rabu pekan ini. "Kegiatan ini menunjukkan diferensiasi pelaksanaan IndonesianGP 2024 di Pertamina Mandalika International Circuit dibandingkan dengan sirkuit lainnya di dunia, yang menghadirkan dampak sosial nyata bagi masyarakat sekitar,” ujar Kepala KPKNL Mataram, Kurniawan Catur Andrianto seperti ditulis swa.co.id pada Jumat (22/11/2024)
Dana sebesar Rp40,2 juta dari total hasil lelang Rp84,41 juta disalurkan untuk mendukung program pencegahan stunting di Desa Prabu. Bantuan ini diserahkan kepada Pemerintah Desa Prabu, untuk ibu-ibu hamil dengan kategori Kekurangan Energi Kronik. Selama 120 hari, ibu-ibu hamil ini akan menerima makanan tambahan padat gizi sebagai bagian dari intervensi gizi yang difasilitasi oleh Pemerintah Desa Prabu dan Puskesmas Kuta, dengan pengawasan langsung dari ITDC.
Direktur Operasi ITDC, Wenda R. Nabiel, menyampaikan bahwa program ini merupakan lanjutan dari program pemberian makanan bergizi kepada anak-anak yang mengalami kekurangan gizi dan gangguan tumbuh kembang yang telah dijalankan oleh ITDC di Desa Prabu sejak bulan September 2024. ”Program ini menjadi bagian dari komitmen Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ITDC yang secara khusus memprioritaskan upaya pencegahan stunting di Desa Prabu, salah satu desa binaan ITDC. Kami terus memastikan keberlanjutan program, pengawasan, hingga pelaporan pelaksanaan kegiatan. Kami percaya upaya ini dapat memberikan dampak positif dalam mengatasi stunting di kawasan sekitar The Mandalika,” ujar Wenda.
Dalam rangka penanganan stunting, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 menyediakan dukungan sebesar Rp32,96 miliar untuk Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) hingga Oktober 2024. Dana tersebut digunakan untuk berbagai kegiatan, antara lain pelatihan di bidang kesehatan, penyelenggaraan air minum layak, penyelenggaraan sanitasi yang layak, pengawasan obat dan makanan, peningkatan mutu tenaga kesehatan (nakes), serta fasilitasi pembinaan kelompok masyarakat, keluarga, lembaga, dan pemerintah daerah.
Sinergi dan kolaborasi antara KPKNL Mataram, ITDC, dan Desa Prabu dalam mendukung pencegahan stunting melalui intervensi gizi bagi ibu hamil diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam menurunkan angka stunting, khususnya di desa-desa penyangga Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika. Sebagian lagi hasil lelang amal, sebesar Rp 44.298.985,diserahkan kepada Mandalika Grand Prix Association (MGPA) yang akan disalurkan untuk kegiatan sosial masyarakat sekitar Pertamina Mandalika International Circuit.
Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria, menjelaskan bahwa penyaluran bantuan ini didasari oleh pertimbangan bahwa masyarakat sekitar merupakan pihak yang langsung berinteraksi dengan keberadaan Pertamina Mandalika International Circuit. Diharapkan kegiatan lelang amal dapat terus berlangsung secara berkelanjutan. Selain menjadi ajang untuk mengkampanyekan kepedulian sosial dan memperkuat diferensiasi pelaksanaan IndonesianGP di Pertamina Mandalika International Circuit, lelang amal ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif yang nyata, yang dirasakan langsung oleh masyarakat, khususnya mereka yang berada di sekitar sirkuit. (*)