Startup penyedia layanan omnichannel asal Indonesia, Sirclo melakukan ekspansi bisnisnya dengan memperluas pusat live streaming terbaru bernama Sirclo StreamLab di kawasan BSD City, Tangerang Banten. Aksi ini menjadi langkah perusahaan untuk memaksimalkan potensi kanal live commerce, disertai dengan tren konsumen yang berbelanja saat siaran berlangsung.

Dari segi kinerja, pada semester I/2024, Sirclo mencatat jumlah pemesanan melalui kanal live commerce sebesar 8% dari bulan ke bulan. Chief Operating Officer Sirclo, Danang Cahyono, mengatakan perluasan fasilitas pendukung bisnis Sirclo ini diharapkan dapat memperluas penetrasi merek atau brand di kanal live commerce dan menjangkau konsumen baru.

“Kanal ini memiliki ruang untuk bertumbuh secara eksponensial, sehingga perlu ditunjang oleh fasilitas dan tenaga ahli yang unggul,” jelas Danang dalam keterangan resmi pada Rabu (4/12/2024). Lanjutnya, Danang yakin live streaming akan mampu mendongkrak perekonomian digital.

Melalui Sirclo StreamLab, perusahaan akan membina lebih dari 130 penyiar atau host live streaming. Sirclo memperkirakan, ini dapat meningkatkan durasi siaran hingga 14 kali lipat. Hasilnya, inisiatif tersebut dapat berdampak bagi pertumbuhan penjualan para brand mitra Sirclo.

Dari dalam, Sirclo StreamLab terdiri dari berbagai pilihan ukuran studio, teknologi interaktif dan terkini, serta dukungan penyiar langsung. Fasilitas tersebut diklaim dapat membangun keterlibatan antara audiens dengan penyiar hingga terjadi transaksi penjualan. Selain itu, fasilitas tersebut akan memudahkan brand untuk melakukan personal branding, sekaligus terintegrasi dengan layanan berbasis data.

Adapun salah satu mitra Sirclo, Philips Personal Health menjelaskan, live commerce menjadi opsi langkah perusahaan untuk melakukan eksplorasi pasar dan konversi penjualan. Perusahaan ini baru bergabung sebagai mitra Sirclo sejak 2023 lalu. Adanya layanan live streaming tersebut, itu memungkinkan perusahaan untuk merancang strategi dan keputusan berbasis data, serta interaksi antara penyiar dan audiens.

“Philips kini mencatat rata-rata pertumbuhan gross merchandise value (GMV) bulanan sebesar dua digit di platform e-commerce,” klaim Country Consumer Marketing Manager Philips Personal Health, Dion Purna Satwika Amudra. (*)