Indonesia diproyeksikan menjadi pasar penerbangan terbesar keempat di dunia pada tahun 2037, sebagaimana dilaporkan oleh International Air Traffic Association (IATA) dan Boeing. Meski memiliki peluang besar untuk menjadi pemain utama di industri aviasi global, Indonesia menghadapi tantangan besar, seperti ketergantungan pada teknologi asing dan terbatasnya fasilitas MRO (Maintenance, Repair, and Overhaul), domestik. Saat ini, sekitar 46% pesawat yang beroperasi di Indonesia masih menggunakan jasa MRO di luar negeri, sehingga pengembangan fasilitas MRO domestik yang kompetitif menjadi prioritas.

Menghadapi tantangan tersebut, Persatuan Insinyur Indonesia, mengadakan seminar "Leading the Future of Aviation in Indonesia" di Jakarta (13/12/2024) sebagai forum diskusi untuk membahas masa depan industri aviasi nasional. Dalam seminar tersebut, para pemangku kepentingan dari berbagai sektor, termasuk maskapai penerbangan, perusahaan logistik, penyedia layanan serta ahli aviasi, berdiskusi tentang tantangan dan peluang besar yang dihadapi.

Di tengah tantangan tersebut, Strategis Global Industri Logistics (SGI Logistics) muncul sebagai salah satu mitra strategis yang mendukung kebutuhan rantai pasok industri aviasi nasional. Dengan pengalaman dalam pengiriman waktu kritis, seperti layanan Aircraft on Ground (AOG), serta penanganan komponen sensitif, SGI Logistics menawarkan solusi terpadu untuk meningkatkan efisiensi dan ketahanan rantai pasok.

“Lebih dari 90% komponen pesawat di Indonesia masih bergantung pada impor. SGI Logistics berkomitmen untuk membangun jaringan kemitraan yang kuat dengan OEM dan PMA, sehingga dapat membantu industri aviasi nasional mengurangi ketergantungan tersebut,” ujar Alvian Damar Kusuma, Direktur Utama SGI Logistics dalam keterangan resmi.

Selain itu, SGI Logistics juga mendukung pengembangan fasilitas MRO domestik dengan layanan logistik yang andal dan jaringan global yang luas, menjadikannya mitra utama bagi maskapai penerbangan dan penyedia MRO di Indonesia.

Sebagai mitra terpercaya, SGI Logistics terus berkontribusi pada masa depan industri dirgantara Indonesia. SGI Logistics tidak hanya mengelola pengiriman, tetapi juga berperan dalam membangun ekosistem yang kuat melalui kolaborasi dengan produsen lokal, institusi penelitian, dan inisiatif pemerintah. Komitmen SGI Logistics terhadap transfer pengetahuan dan penerapan praktik terbaik internasional turut mendukung transformasi rantai pasok nasional yang lebih tangguh dan efisien.

Seminar ini menegaskan pentingnya kolaborasi antar pemangku kepentingan untuk menghadapi lonjakan trafik penerbangan pada tahun 2037. Dengan sinergi yang kuat antara maskapai penerbangan, penyedia MRO, perusahaan logistik seperti SGI Logistics, dan berbagai pihak lainnya, industri aviasi nasional dapat berkembang secara berkelanjutan dan memperkuat posisinya di kancah global. (*)