Xurya Memangkas Emisi Karbon 146.645 ton CO2
Xurya, perusahaan startup pionir sewa Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) tanpa biaya awal, mengoperasikan lebih dari 100 MW kapasitas daya PLTS di 200 lokasi proyek yang tersebar di seluruh Indonesia. Pencapaian tersebut merupakan hasil kolaborasi dengan lebih dari 150 mitra EPC lokal.
Sebagai pelopor di industri, kami tidak hanya membawa solusi inovatif untuk saat ini, tetapi juga membangun landasan yang kokoh untuk masa depan energi bersih di Indonesia. "Melalui inovasi, kolaborasi, kepercayaan, dan komitmen terhadap keberlanjutan, kami akan terus mendukung pemerintah dalam mencapai target emisi nol karbon untuk masa depan yang berkelanjutan,” ucap Eka Himawan, Managing Director Xurya dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (9/1/2025).
PLTS yang dioperasikan oleh Xurya, kini menghasilkan energi bersih sebesar 164 juta kWh per tahun, yang setara dengan pengurangan emisi karbon hingga 146.645 ton CO2 per tahun. Dari segi penekanan emisi karbon, ini setara dengan menanam hampir 2 juta pohon selama satu dekade. Lebih dari itu, PLTS-PLTS tersebut juga memberikan dampak sosial dengan terciptanya lebih dari 2.000 green jobs, memberdayakan tenaga kerja lokal di berbagai daerah.
Pada 2024, Xurya memperoleh pendanaan baru sebesar USD55 juta, dipimpin oleh Norwegian Climate Investment Fund bersama Swedfund, Clime Capital, British International Investment, dan AC Ventures. Total pendanaan Xurya kini mencapai lebih dari US$88 juta atau Rp1,5 triliun. (*)