Emiten Farmasi Millennium Pharmacon International (SDPC) Perpanjang Pinjaman Rp370 Miliar dari UOB Indonesia
Perusahaan farmasi yang didirikan sejak tahun 1952, PT Millennium Pharmacon International Tbk (SDPC), memperpanjang fasilitas pinjaman senilai Rp370 miliar dari PT Bank UOB Indonesia. Jangka waktu pinjaman ini diperpanjang hingga 29 Januari 2026.“Fasilitas kredit ini menunjang kegiatan usaha perseroan,” jelas Direktur Millennium Pharmacon International, Mohamad Fazly Hassan pada keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Kamis (30/1/2025).
Sebelumnya, SDPC juga melakukan perjanjian kredit bersama PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) atau BCA pada 28 Maret 2024. Adapun fasilitas yang diterima SDPC yaitu tambahan kredit multi fasilitas senilai Rp80 miliar dengan jangka waktu satu tahun. Kemudian, kredit investasi senilai Rp21,4 miliar dalam jangka waktu 10 tahun. Fasilitas kredit ini juga turut menunjang kegiatan bisnis SDPC.
Selain itu, melalui anak perusahaan SDPC yaitu PT Digital Pharma Andalan Indonesia, melakukan perjanjian kemitraan dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI). Kemitraan itu yang tercatat pada 27 Juni 2024 itu bertujuan untuk menyediakan solusi pembayaran dan pembiayaan kepada pemilik apotek untuk pembelian sediaan farmasi.
Merangkum dari laman resmi MPI Indonesia, perusahaan telah mendistribusikan lebih dari 4 ribu produk dari 34 perusahaan mitra, dan distribusikan kepada hampir 200 ribu outlet di seluruh Indonesia. Beberapa perusahaan yang ternama bekerja sama dengan PT MPI yaitu PT Meiji, PT Nutrifood Indonesia, PT Pharos Indonesia, PT Danpac Pharma, PT Lapi Laboratories Indonesia hingga PT Nulab Pharmaceutical Indonesia. (*)