Kementerian Pertanian (Kementan) menerima anggaran ketahanan pangan sebesar Rp67,06 triliun atau 48% dari total Rp139,4 triliun pada 2025. Salah satu indikator dari ketahanan pangan di suatu negara adalah swasembada pangan. Pemerintah Indonesia memetakan rencana swasembada pangan sepanjang periode 2024-2029.

Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan, Yudi Sastro, menuturkan pada tahun ini pihaknya akan meningkatkan produksi padi dan jagung dengan target masing-masing 32,83 juta produksi beras dan 16,68 juta produksi jagung.

“Kami juga menargetkan pertanian modern melalui brigade pangan dengan tenaga pertanian modern dan kompeten sebanyak 65.170 orang,” ucapnya pada Outlook Sektor Pertanian 2025 dan peluncuruan Buku Transformasi Sistem Pangan dan Pertanian secara virtual di Jakarta, Senin (3/2/2025). Oleh karenanya, diperlukan pengoptimalan lahan seluas 360 ribu hektar di Papua Selatan, Kalimantan Tengah hingga Kalimantan Selatan. (*)