Unit Pengelolaan Zakat dan Dana Kebajikan (UPZDK) Unit Usaha Syariah Permata Bank telah menyalurkan dana sebesar Rp10,3 Miliar kepada lebih dari 7.600 penerima manfaat sepanjang tahun 2024. Adapun penerima manfaat ini terdiri atas dhuafa, fakir, miskin, fii sabilillah, dan gharimin.

Rudy Basyir Ahmad , Direktur Keuangan dan Unit Usaha Syariah Permata Bank, menyampaikan dana yang disalurkan mendukung berbagai sektor penting, meliputi pengembangan infrastruktur dengan total nilai lebih dari Rp2,5 miliar dan kesehatan dengan total nilai hampir Rp400 juta di sepanjang tahun 2024.

Selain itu, penyaluran dana ini juga digunakan untuk pemberdayaan ekonomi dengan total lebih dari Rp 2,6 miliar, serta lebih dari Rp2,5 miliar untuk pendidikan. Dana untuk kebutuhan sektor sosial lainnya telah disalurkan sebanyak lebih dari Rp2,2 miliar, sedangkan untuk kebencanaan dan kemanusiaan telah disalurkan lebih dari Rp 50 juta.

Tahun 2024 menjadi bukti nyata bahwa melalui pengelolaan dana UPZDK yang transparan dan terarah, Bank Permata memberikan manfaat langsung bagi masyarakat yang membutuhkan. "Bagi Permata Bank, ini wujud nyata kontribusi kami dalam memperkuat fondasi sosial, mendorong perubahan yang berkelanjutan, dan memberikan peluang bagi masyarakat mencapai kehidupan yang lebih baik," ujar Rudy pada keterangannya yang dikutip di Jakarta, Kamis (6/2/2025).

UPZDK Unit Usaha Syariah Permata Bank menjalin kerja sama dengan berbagai mitra dan lembaga kemanusiaan guna memperluas dampak positif dari penyaluran zakat, infaq, dan sedekah ini. Mereka di antaranya Inisiatif Zakat Indonesia (IZI), Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu), Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Dewan Dakwah, Rumah Zakat, Badan Amal Zakat Nasional (Baznas), Ormas Nahdlatul Ulama (NU) dan affiliasinya.

Pada kemitraan ini, UPZDK Unit Usaha Syariah Permata Bank berharap dapat turut berkontribusi pada pembangunan sosial yang lebih inklusif dan berkelanjutan di Indonesia. “Ke depannya, kami akan terus menjaga komitmen ini secara konsisten guna memperluas dampak positif program-program UPZDK bagi masyarakat,” tutur Rudy. (*)