Dian Swastatika Sentosa (DSSA) Raih Fasilitas Kredit Rp1 Triliun dari BNI
Perusahaan yang bergerak di bidang energi dan infrastruktur terafiliasi dengan Sinar Mas, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) meraih fasilitas kredit dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) atau BNI (BBNI) senilai Rp1 triliun pada 6 Februari 2025. Fasilitas kredit tersebut dijamin dengan aset perusahaan.
Tujuan penggunaan dana akan digunakan untuk membiayai keperluan umum perusahaan, termasuk untuk operasional dan pembiayaan pengembangan entitas anak perusahaan DSSA.
“Fasilitas kredit ini menyebabkan rasio bersih hutang terhadap ekuitas perseroan meningkat menjadi 17%,” jelas Direktur Dian Swastatika Sentosa, Hermawan Tarjono dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (7/2/2025).
Sebelumnya, DSSA juga meraih fasilitas kredit dari PT Bank Central Asia Tbk atau BCA (BBCA). Pada 18 Desember 2024, kedua belah pihak meneken perubahan pertama atas perjanjian kredit tertanggal 18 Desember 2023, yaitu fasilitas kredit tambahan berupa kredit multi fasilitas dengan jumlah pokok sampai dengan US$200 juta.
Fasilitas kredit yang dijamin dengan aset DSSA itu, menyebabkan rasio hutang terhadap ekuitas perusahaan meningkat, yaitu sebesar 10,4%.
Dian Swastatika Sentosa merupakan perusahaan yang masuk papan pencatatan utama di BEI, bergerak di bidang pembangkit listrik. Salah satu produk DSSA, yaitu MyRepublic, menyediakan layanan internet dan multimedia.
Menurut laporan bulanan registrasi pemegang efek yang berakhir pada 31 Januari 2025, PT Sinar Mas Tunggal masih menjadi pengendali DSSA. Jumlah sahamnya di DSSA sebanyak 4,61 miliar lembar atau 59,9%. (*)