Pefindo Menyodorkan Layanan Penyedia Reviu Eksternal Green Bond

null
Ilstrasi foto : Istimewa.

PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo)meluncurkan layanan sebagai Penyedia Reviu Eksternal atas EBUS Berlandaskan Lingkungan (Green Bond Verifier/GBV), hal ini memperkuat posisinya sebagai lembaga pemeringkat yang berkomitmen dalam mendukung perkembangan keuangan berkelanjutan di Indonesia.

Layanan GBV ini merupakan respon Pefindo terhadap pesatnya pertumbuhan pasar green bond global dan regional, serta sejalan dengan komitmen Indonesia dalam mencapai target pembangunan berkelanjutan. Tingkat kesadaran investor dan emiten terhadap pentingnya instrumen keuangan yang ramah lingkungan.

"Pefindo berkomitmen untuk berkontribusi terhadap pertumbuhan susitainable financcing di Indonesia. Kami meyakini GBV memperkuat ekosistem green bond nasionan dan mendukung target Net Zero Emission Indonesia," kata Irmawati, CEO Pefindo pada siaran pers di Jakarta, Senin (10/2/2025).

Sebelum meluncurkan layanan ini, Pefindo telah memperoleh persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan/OJK untuk menjalankan kegiatan usaha lain sebagai Penyedia Reviu Eksternal. Pefindo memperoleh pengakuan berupa sertifikasi dari Climate Bonds Initiative (CBI), sebuah organisasi internasional yang menjadi acuan global dalam standar green bond, sebagai CBI approved verifier.

"Keunggulan Pefindo sebagai GBV adalah pengalaman panjang kami dalam pemeringkatan efek dan pehaman mendalam terhadap pasar keuangan Indonesia dan pengakuan dari CBI yang dimiliki Pefindo untuk memberikan layanan verifikasi yang komprehensif dan kredibel," tutur Hendro Utomo, Direktur Pemeringkatan di Pefindo.

Pengakuan ini menegaskan kompetensi Pefindo dalam melakukan verifikasi sesuai standar internasional dan menjadikannya mitra tepercaya bagi calon penerbit. Pefindo juga telah menjalin kerjasama strategis dengan Indonesia Environmental and Social Advisory (IESA) .

Pada kolaborasi ini, Pefindo berperan sebagai verifier yang menilai kesesuaian kerangka kerja green bond dengan standar atau taksonomi yang telah ditetapkan, sementara IESA memberikan asistensi teknis terhadap proses verifikasi yang dilakukan Pefindo.

Layanan GBV ini diharapkan Pefindo untuk mendorong lebih banyak perusahaan maupun emiten untuk menerbitkan green bond, sekaligus meningkatkan kepercayaan investor terhadap instrumen keuangan berkelanjutan di Indonesia. (*)

# Tag