CLEO Incar Penjualan Tumbuh Dua Digit di 2025

Cleo 1 Liter. (Foto: Istimewa)
Cleo 1 Liter. (Foto: Istimewa)

PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO) pada tahun ini menargetkan pertumbuhan penjualan dobel digit. Hal ini berpijak dari kinerja keuangan CLEO yang terus bertumbuh. Optimisme Perseroan didukung oleh prospek industri air minum dalam kemasan (AMDK) yang masih akan terus tumbuh ke depannya. Ditambah lagi, meningkatnya kesadaran akan pentingnya mengkonsumsi minuman yang sehat telah menjadi keuntungan tersendiri kepada CLEO.

Kesadaran yang semakin meningkat ini membuat konsumen semakin berhati-hati dalam memilih produk yang berkualitas dan aman. CLEO menawarkan air murni yang telah disaring untuk menghilangkan kontaminan, yang ditunjukkan dengan tingkat TDS (Total Dissolved Solids) yang lebih rendah, kandungan mineral yang rendah, serta kemasan yang bebas dari BPA telah berhasil memenangkan hati banyak konsumen.

“Meski terus berupaya mencapai target pertumbuhan, CLEO tetap berkomitmen terhadap lingkungan yang berkelanjutan. Dengan tekun dan konsisten kami menerapkan langkah strategi berkelanjutan sebagai upaya untuk turut berkontribusi terhadap lingkungan yang lestari, sehingga bisnis Perseroan juga bisa terus tumbuh secara berkesinambungan,” kata CEO CLEO, Melisa Patricia di Jakarta, Rabu (12/2/2025).

Bentuk komitmen CLEO dalam langkah keberlanjutan diantaranya CLEO memproduksi Cleo Eco Green, produk air murni yang mengusung konsep ramah lingkungan dengan kemasan berbahan 100% daur ulang (recycled) untuk mengurangi pencemaran limbah plastik. CLEO memproduksi produk minuman dalam kemasan kaca yang returnable, sehingga setelah dikonsumsi maka botol kaca tersebut bisa dikembalikan ke perusahaan dan tidak mencemari lingkungan.

Produk galon dan produk botol CLEO lainnya diproduksi menggunakan bahan yang bisa didaur ulang (r-PET), yang diolah disetiap pabrik Perseroan, dan inisiatif ini telah mendapatkan sertifikasi ecolabel. Secara lebih luas, kepedulian perseroan terhadap lingkungan juga diwujudkan dalam berbagai kegiatan yang langsung mendukung kelestarian lingkungan.

CLEO rutin mengadakan kegiatan berwawasan lingkungan seperti bersih pantai di beberapa wilayah Indonesia, penanaman bibit mangrove, serta berbagai kegiatan lainnya. Kepedulian CLEO terhadap kelestarian lingkungan ini telah mendapatkan pengakuan luas, salah satunya berbentuk sertifikasi industri hijau untuk pabrik Pandaan di Jawa Timur.

Perseroan optimistis kinerja finansial pada tahun buku 2024 akan ditutup dengan kinerja yang positif. CLEO pada 30 September 2024 mencetak penjualan Rp2 triliun atau meningkat 31,5% jika dibandingkan periode yang sama di 2023. Laba bersih melonjak 60,8% atau menjadi Rp336,5 miliar. Harga saham CLEO pada penutupan perdagangan hari ini melonjak 5,15%, menjadi Rp1.530 dari perdagangan sebelumnya.

# Tag