PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) atau PIK 2 berancang-ancang menciptakan sejarah dengan menghadirkan PIK 2 Ramadan Under The Dome sebagai program perayaan buka puasa terbesar dan paling megah di Jakarta. Rencananya, kegiatan ini berlangsung di Spike Air Dome di PIK 2, Jakarta Utara, pada 21-23 Maret 2025. Spike Air Dome adalah kubah inovatif pertama di Indonesia.

Acara ini tidak hanya menghadirkan pengalaman berbuka puasa bersama dalam suasana yang eksklusif dan nyaman, tetapi juga menciptakan tradisi baru yang akan menjadi ikon Ramadan tahunan di Jakarta. “Acara ini merupakan acara buka puasa bersama terbesar pertama di PIK 2 dan akan menjadi agenda acara tahunan di sini,” ujar Ryan Adrian, Director Agung Sedayu Group pada siaran pers yang diterima swa.co.id di Jakarta, Sabtu (1/3/2025).

Sebagai destinasi gaya hidup modern yang juga ramah bagi umat Muslim, PIK 2 terus menghadirkan inovasi dengan menggabungkan spiritualitas, kebersamaan, dan hiburan dalam satu pengalaman tak terlupakan.

PIK 2 Ramadan Under The Dome menyodorkan suasana berbuka puasa yang megah dan eksklusif di dalam Spike Air Dome, dengan ribuan orang berkumpul dalam kebersamaan, ada pula Tausiah & Kajian Ramadan, Bazar Ramadan & Pameran Produk Muslim, dan Shalat Tarawih Bersama – Fasilitas ibadah yang nyaman, memberikan pengalaman spiritual yang lebih khusyuk. Kemudian, program Games & Hiburan Ramadan sebagai wahana berktivitas interaktif dengan hadiah menarik untuk keluarga dan anak-anak. Harga Tiket: Rp 100.000 per orang, termasuk takjil, makan malam, dan minuman. Hingga saat ini, lebih dari 1.137 tiket telah terjual, menunjukkan antusiasme luar biasa dari masyarakat.

PIK 2 Ramadan Under The Dome bukan sekadar acara berbuka puasa, tetapi juga komitmen PIK 2 dalam menciptakan pengalaman Ramadan yang eksklusif, nyaman, dan berkesan. Acara ini akan menjadi agenda tahunan yang terus berkembang, memperkaya budaya Ramadan di Jakarta dengan sentuhan modern dan elegan.

PANI pada 2024 membukukan target pra-penjualan yaitu Rp6 triliun menjadi Rp6,01 triliun. Kontributor terbesar dalam pra-penjualan berasal dari lini bisnis kaveling komersial, kemudian residensial dan produk komersial.

Lebih rinci, sumbangsih lini kaveling komersial itu mencetak pra-penjualan PANI sebesar Rp2,9 triliun atau porsinya 48% dari pra-penjualan. Kemudian, pra-penjualan residensial sebesar Rp1,9 triliun atau 33% dan produk komersial sebesar Rp1,2 triliun dengan porsi 19%.

Untuk pra-penjualan kaveling komersial didorong oleh CBD PIK 2, merupakan pengembangan alternatif pusat bisnis di wilayah Jakarta Utara dan Nusantara International Conventions Center (NICE), yang dekat dengan tol Kamal-Teluk Naga-Rajeg (Kataraja).

Kemudian untuk residensial, yaitu pengembangan perumahan klaster di PIK 2. Perumahan ini terintegrasi dengan fasilitas yang diklaim premium. Sejumlah perumahan yang dibangun yaitu Bukit Nirmala, Pantai Bukit Villa, Rumah Milenial, Ilona @Pasadena Hills, Pasadena Spring, Sapporo Residence, Permata Hijau Residence, The Padma, Pasir Putih Residence, Permata Golf Residence, dan The Golf Signature.

Sementara untuk produk komersial seperti rumah kantor (rukan), rumah toko (ruko), SOHO, dan gudang mengalami pertumbuhan stabil. Kontributornya yaitu Rukan Marina Bay, Rukan Lau Pa Saat, Ruko Little Siam, SOHO Riverside Boulevard, SOHO Miami, dan Bizpark 2. Adapun, harga saham PANI sejak awal tahun ini hingga 28 Februari 2025 (yaer to date) menyusut sebesar 36,51% atau menjadi Rp11.000. (*)