BI Bali Menyiapkan Uang Kartal Rp3,1 Triliun di Hari Raya Nyepi dan Lebaran

null
Foto : Bank Indonesia.

Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Bali memprediksi kebutuhan uang kartal masyarakat menjelang Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri 2025 mencapai Rp3,1 triliun. Terjadi sedikit penurunan dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai Rp3,27 triliun.

.Gubernur Bali, Wayan Koster mengapresiasi inisiatif BI dalam penyelenggaraan Serambi (Sinergi Edukasi dan Penukaran Uang untuk Masyarakat Bali) 2025 yang diresmikan pada Rabu pekan ini. Gubernur Bali bersama Kepala Perwakilan BI Bali, Erwin Soeriadimadja, Ketua Majelis Desa Adat Bali, Ida Penglingsir Agung Putra Sukahet, serta jajaran Forkopimda Bali, meresmikan program Serambi ini di KPw BI di Denpasar.

"Program ini sangat penting untuk mendukung perekonomian Bali, khususnya bagi masyarakat yang membutuhkan Rupiah pecahan kecil," ucap Koster pada siaran pers yang ditulis swa.co.id di Denpasar, Bali, Sabtu (8/3/2025). Pemerintah Provinsi Bali, lanjut Koster, turut menyampaikan apresiasi kepada BI yang terus mendukung pengembangan UMKM di Bali dan menekankan pentingnya efisiensi dalam kebijakan ekonomi yang dicanangkan pemerintah, serta mendorong pengembangan ‘UMKM berbasis budaya’ sebagai langkah strategis dalam memperkuat ekonomi daerah.

Pada kesempatan ini, KPw BI Bali, Erwin Soeriadimadja, mengatakan kebutuhan uang kartal masyarakat akan dipenuhi melalui kerja sama dengan perbankan serta layanan kas keliling.Memanfaatkan momen Serambi 2025, Erwin juga memperkenalkan tiga program inovasi edukasi Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah, yaitu BI-STAR (Smart Tournament of Academy Rupiah), BI-TEACH, dan Edukator Dewata.

“Program SERAMBI 2025 ini akan berlangsung dari 5 hingga 23 Maret 2025, mengajak masyarakat untuk semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah,” tutur Erwin. KPw BI Bali, menurut Erwin, berkomitmen memenuhi kebutuhan uang dengan pecahan yang sesuai, layanan penukaran uang bisa dilakukan melalui kas keliling, penukaran terpadu, dan kantor bank umum, yang dapat dipesan melalui ‘Aplikasi PINTAR’ mulai 3 Maret 2025 pukul 12.00 WIB.

“Dengan berbagai inovasi ini, BI Bali berharap masyarakat semakin memahami pentingnya Rupiah dalam kehidupan sehari-hari sekaligus mendorong stabilitas ekonomi di Provinsi Bali,” pungkas Erwin. (*)

# Tag