Sejumlah representatif Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco dan Ketua Komisi XI Misbakhun menyambangi Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai respons di tengah anjloknya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa (18/3/2025).

Misbakhun mengeklaim, pemerintah ingin membangun kepercayaan kepada pasar, serta mendukung penuh terhadap setiap kebijakan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan BEI terkait situasi penghentian sementara perdagangan saham hari ini.

“Ini meyakinkan pasar bahwa mereka di-backup penuh oleh negara, di-backup penuh oleh pemerintah,” ujar Misbakhun dalam konferensi pers di Gedung BEI kepada awak media di Gedung BEI pada Selasa (18/3/2025).

Sufmi menambahkan, pembekuan otomatif IHSG akibat koreksi tidak hanya terjadi sekal ini saja, melainkan juga terjadi pada pandemi Covid-19 pada tahun 2020.

“Kami pada hari ini melakukan kunjungan untuk support dan meyakinkan kepada pasar untuk tetap tenang,” jelas Sufmi. Selanjutnya, dia menjelaskan bahwa DPR akan mendukung pemerintah hadir, serta mengambil langkah dalam waktu segera untuk mengembalikan kestabilan pasar modal.

Misbakhun juga mengomentari sejumlah saham badan usaha milik negara (BUMN) yang turut mengalami koreksi harga. Dia mengambil contoh kasus PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) yang diklaim memiliki fundamental baik dan dividen besar. Saat ini, BBRI masuk dalam daftar perusahaan milik negara yang tergabung dalam Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).

“Saya memberikan pesan kepada pasar, bahwa urusan performa ini harusnya direspons dengan positif juga,” tutup Misbakhun.

Pada pukul 14.09, IHSG berada di posisi 6.214,33. Beberapa menit sebelumnya, IHSG sempat mencapai level 6.217,13 dan 6.219,40. Sementara pada pukul 15.02, IHSG berada di level 6.221,22.(*)