5 Cara Memilih Regulator Gas yang Aman

null
Regulator yang sesuai standar dan kebutuhan dapat meningkatkan kemanan dan kenyamanan dalam memasak. (dok Destec)

Tak dapat dipungkiri, aktivitas penggunaan kompor di dapur selama bulan Ramadan dan lebaran kemarin meningkat. Untuk itu, memastikan keamanan di dapur menjadi hal yang sangat penting. Salah satu yang perlu diperhatikan adalah penggunaan regulator gas yang mendukung aktivitas memasak di rumah.

Sayangnya, masih banyak masyarakat yang belum memahami cara memilih regulator gas yang berkualitas dan aman. Akibatnya, keputusan pembelian seringkali hanya bergantung pada rekomendasi toko.

Direktur Teknis Destec Indonesia, Abdul Kahar, membagikan bagaimana cara efektif untuk memilih regulator gas yang aman, terbaik, dan sesuai kebutuhan sehingga menunjang keselamatan di dapur.

1. Pilihlah jenis regulator sesuai kebutuhan dapur

Hal pertama yang dilakukan adalah memilih jenis regulator yang paling sesuai dengan kebutuhan di rumah. Secara umum, regulator memiliki jenis tekanan rendah dan tekanan tinggi yang bisa dibaca informasinya dalam kemasan regulator.

Adapun regulator tekanan rendah biasa digunakan untuk keperluan rumah tangga, seperti memasak sehari-hari. Sementara itu, regulator tekanan tinggi biasanya diperuntukan aktivitas komersial/bisnis. Seperti bisnis kuliner atau makanan yang membutuhkan sistem pemasak yang cepat.

2. Belilah produk regulator berstandar SNI

Selanjutnya, memastikan produk regulator sudah sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI). Biasanya keterangan SNI ini tertera pada produk regulator tersebut. Adapun produk yang sudah sesuai dengan standar ini berarti telah melalui berbagai pengujian seperti, uji kualitas penguncian, uji tekanan, uji kinerja, dan lain sebagainya.

Selain keterangan SNI, Anda bisa juga mengecek Nomor Pendaftaran Barang (NPB) yang berarti produk tersebut sudah terdaftar di Kementerian Perdagangan (Kemendag). Salah satu merek regulator yang telah memenuhi standar ini adalah Destec, yang diproduksi oleh PT Cipta Orion Metal.

3. Memiliki seal datar yang kokoh

Hampir semua regulator gas memiliki karet pengaman (seal) yang berfungsi untuk mencegah kebocoran gas. Namun, kualitas karet ini bisa berbeda-beda. Pastikan regulator yang dipilih memiliki seal datar yang kuat dan berkualitas tinggi.

4. Memiliki layanan pelanggan yang memadai

Selain fokus pada kualitas produk, perlu juga untuk memikirkan layanan setelah pembelian. Hal ini diperlukan jika ada kendala ataupun komplain sebagai konsumen akan dibantu oleh layanan pelanggan yang memadai.

Misalnya, ketika terjadi komplain produk, merek yang baik biasanya memiliki mekanisme klaim garansi yang jelas, menyediakan kontak layanan pelanggan yang mudah dihubungi, serta menawarkan solusi yang tepat bagi konsumen. Informasi tersebut bisa diperoleh dengan membaca informasi secara menyeluruh dalam kemasan atau mengunjungi website resmi.

5. Harga yang sesuai dengan kualitas

Terakhir, hindari untuk tergiur dengan harga regulator gas yang murah. Lebih baik untuk memilih produk dengan harga yang lebih kompetitif namun memiliki kualitas yang tinggi.

Setelah mendapatkan produk regulator gas yang aman dan berkualitas, Anda juga tetap perlu untuk melakukan perawatan regulator gas secara berkala. Perawatan yang rutin ini bertujuan untuk membuat regulator lebih awet sekaligus mendeteksi bila ada kerusakan pada regulator.

Hal ini bisa dilakukan dengan penempatan regulator gas di tempat yang tidak lembab serta jauh dari paparan sinar matahari atau sumber panas, hindari benturan pada regulator, melakukan pembersihan regulator secara berkala, pemasangan regulator sesuai instruksi, dan pengecekan keamanan secara berkala. Dengan memilih regulator gas yang berkualitas dan melakukan perawatan rutin, Anda bisa memasak dengan tenang tanpa khawatir kebocoran gas. (*)

# Tag