Transformasi digital sektor keuangan terus bergerak ke level yang lebih dalam— menjangkau pelaku usaha mikro yang selama ini kerap berada di luar jangkauan layanan perbankan konvensional.

Salah satu langkah nyata datang dari Bank Raya, yang menjalin kerja sama dengan PT SRC Indonesia Sembilan (SRC), bagian dari PT HM Sampoerna Tbk, guna memperluas akses pembiayaan ke toko-toko kelontong di seluruh Indonesia.

Lewat kolaborasi ini, Bank Raya menghadirkan produk Pinang Performa, layanan pinjaman berbasis digital yang dirancang khusus untuk mendukung sektor produktif seperti UMKM. Pinjaman ini kini dapat diakses oleh mitra SRC langsung melalui aplikasi SRC, ekosistem digital yang terintegrasi dan telah menjadi bagian dari pendampingan usaha toko kelontong yang berkelanjutan.

Direktur Bisnis Bank Raya, Kicky Andrie Davetra, menjelaskan bahwa kerja sama dengan SRC akan mendorong eksposur produk digital loan Bank Raya, terutama Pinang Performa, ke pasar yang lebih luas.

Menurutnya, keberadaan jaringan SRC yang kuat dan tersebar di seluruh Indonesia menjadi nilai strategis tersendiri dalam mendorong pertumbuhan bisnis UMKM.

Saat ini, lebih dari 250 ribu mitra SRC tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Kolaborasi ini tak hanya menambah saluran distribusi produk keuangan digital Bank Raya, tetapi juga menyelaraskan misi kedua belah pihak dalam memperkuat ketahanan ekonomi berbasis komunitas.

Bank Raya sendiri telah mencatatkan pertumbuhan signifikan dalam pembiayaan digital. Hingga Desember 2024, penyaluran kredit digital Bank Raya tumbuh 88,9% year-on-year menjadi Rp20,57 triliun, dengan outstanding kredit digital bisnis tercatat sebesar Rp2,29 triliun, atau naik 81,6% dibandingkan tahun sebelumnya.

Dalam keterangannya, Kicky Andrie Davetra juga menyampaikan arah strategis Bank Raya ke depan, yang akan terus membuka kolaborasi dengan berbagai ekosistem untuk memperluas akses layanan digitalnya.

“Kedepannya, kami akan terus membuka potensi kerjasama yang semakin luas, melalui penyaluran pinjaman digital kepada ekosistem digital maupun ekosistem lainnya, serta berbagai potensi pemanfaatan produk perbankan digital Bank Raya. Sehingga semakin banyak peluang dan kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan akses perbankan digital dengan mudah,” tegasnya. (*)