Medela Potentia (MDLA) Resmi Melantai di BEI, Harga Saham Bergerak Lambat
PT Medela Potentia Tbk (MDLA) telah resmi menjadi perusahaan publik ke-13 yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Pada pembukaan perdagangan, harga saham MDLA dibuka di Rp188 pada pukul 09.00 WIB. Kemudian bergerak lambat ke Rp190 pada pukul 09.03 WIB. Pada pukul 09.51 WIB, harganya masih stagnan di Rp189.
Direktur Utama Medela Potentia , Krestijanto Pandji, menjelaskan penggalangan dana IPO akan digunakan untuk injeksi modal ke anak perusahaan serta modal kerja. Kedua, digunakan untuk penyediaan logistik berupa pembelian gudang. Ketiga, memperkuat basis perusahaan untuk pabrik medical device.
“Kami juga akan mengurangi pinjaman kami, tidak besar, pinjamannya Rp125 miliar saja,” ujar Krestijanto kepada awak media di Mainhall BEI Jakarta pada Selasa (15/4/2025).
Krestijanto melanjutkan, dana IPO tersebut juga akan digunakan untuk pengembangan pabrik medical device, sekaligus mencari peluang mitra potensial. Perusahaan juga berencana untuk mengembangkan segmen bisnis plester buatan lokal serta penambahan produk-produk hemodialisa, ortopedi, dan lainya.
“Kami sedang menjajaki beberapa potensi bisnis,” ujar Krestijanto.
Akhir tahun 2025, MDLA berencana untuk membeli peralatan dan mesin baru. Saat ini, MDLA masih menyewa gudang di kawasan Jababeka, Cikarang, Jawa Barat. Perusahaan berencana untuk melakukan take over atau pembelian gudang tersebut sebagai pusat distribusi nasional yang solid.
Pada pukul 10.08 WIB, harga saham MDLA bergerak tipis di posisi Rp189, naik satu poin atau 0,53%. Adapun kapitalisasi pasarnya senilai Rp2.649 triliun, dengan volume transaksi sebanyak 3,34 juta saham dan nilai transaksi sebesar Rp63,33 miliar. Perdagangan saham MDLA mencapai 37.136 kali transaksi pada hari ini.(*)