Sejumlah jajaran Komisaris PT XL Smart Telekom Sejahtera Tbk (XL Smart) melakukan pertemuan di Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Jakarta pada Kamis (17/4/2025). Pertemuan itu membahas tentang komitmen XL Smart usai merger antara PT XL Axiata Tbk, PT Smartfren Telekom Tbk dan PT Smart Telecom.

Arsjad Rasjid, Komisaris Utama XL Smart, mengatakan pertemuan tersebut untuk memberikan komitmen yang disampaikan perseroan kepada Komdigi. "Pemerintah dan Komdigi memberikan concern tentang pelanggan. Jangan sampai pengalaman pelanggan menjadi terganggu," ujarnya saat ditemui awak media di Kantor Komdigi, Jakarta, Kamis (17/4/2025).

Perihal nilai investasi di merger ketiga perusahaan ini, Arsyad tak menyebutkannya. Hanya saja dia memastikan investasi baru itu untuk melaksanakan komitmen dan memperbaharui pelayanan untuk pelanggan.

Melalui XL Smart, Arsyad berambisi untuk bisa membantu pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8%. "Harapannya bisa membantu lebih efisien dan produktif. Perjalanan (merger) ini bukan sekadar hanya menggabungkan kelompok-kelompok sendiri, tapi betul-betul sebuah transformasi yang manfaatnya untuk Indonesia," pungkasnya. (*)