Keamanan Digital Tak Cukup dengan OTP: VIDA Dorong Verifikasi yang Lebih Andal

Keamanan Digital Tak Cukup dengan OTP: VIDA Dorong Verifikasi yang Lebih Andal

Digitalisasi di Indonesia memang berjalan pesat. Namun ada satu isu terus menghantui di balik kemudahan teknologi: keamanan.

Meskipun transaksi digital semakin menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, data terbaru dari VIDA menunjukkan bahwa tantangan di ranah keamanan digital belum mereda, bahkan semakin mendesak.

Sebanyak 67% konsumen melaporkan telah mengalami transaksi tidak sah. Sementara di sisi perusahaan, 84% bisnis mengaku pernah menghadapi insiden keamanan yang terkait dengan metode verifikasi tradisional seperti SMS OTP.

Fakta ini menegaskan bahwa pendekatan lama terhadap keamanan digital tak lagi memadai untuk menjawab ancaman dunia maya yang kian kompleks.

"Solusi verifikasi identitas digital yang kuat adalah kunci untuk melindungi masyarakat dan bisnis dari ancaman siber, sekaligus membangun kepercayaan yang dibutuhkan untuk perkembangan AI yang berkelanjutan di Indonesia," tutur Niki Luhur, Founder dan Group CEO VIDA dalam siaran pers pada Kamis (24/4/2025).

Sebagai pionir dalam penyediaan infrastruktur identitas digital, VIDA tidak hanya menawarkan solusi teknis, tapi juga memosisikan diri sebagai mitra strategis dalam mewujudkan ekosistem digital yang lebih aman dan tepercaya. Melalui layanan seperti verifikasi identitas online dan tanda tangan elektronik VIDA Sign, perusahaan ini mendukung langkah pemerintah dalam membangun infrastruktur digital yang andal.

Namun, tantangan hari ini tak hanya datang dari serangan siber konvensional. Kemajuan teknologi seperti AI turut melahirkan risiko baru, mulai dari penipuan berbasis rekayasa suara dan gambar hingga penyalahgunaan data identitas secara otomatis.

Di titik inilah, teknologi deteksi penipuan dari VIDA memainkan peran kunci. Teknologi ini membantu mengenali dan mencegah penyalahgunaan kecerdasan buatan untuk kejahatan siber, sekaligus memperkuat fondasi kepercayaan di dalam ekosistem digital.

Tak sekadar konsep, solusi VIDA telah menjadi bagian dari infrastruktur digital banyak perusahaan besar di Indonesia. Bank-bank seperti Mandiri Taspen, BCA Syariah, Superbank, hingga pemain fintech seperti OVO, Danasyariah, dan berbagai bank digital telah mengadopsi layanan VIDA dalam sistem mereka. Kehadiran VIDA menjadi elemen penting dalam upaya mereka untuk menciptakan interaksi digital yang lebih aman, lebih cepat, dan lebih andal. (*)

# Tag