Mobil Listrik VinFast Laris Manis, Penjualannya Melonjak 296% di Kuartal I/2025
VinFast, produsen kendaraan listrik asal Vietnam, mengumumkan kinerja pengiriman yang impresif untuk kuartal pertama tahun 2025. Perusahaan berhasil mengirimkan 36.330 unit kendaraan listrik secara global. Raihan ini melonjak sebesar 296% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.
Pertumbuhan signifikan ini didorong oleh tingginya permintaan untuk model-model kendaraan kota yang lincah, seperti VF 3 dan VF 5, yang menyumbang 67% dari total pengiriman. Selain itu, pengiriman model SUV segmen B, VF 6, juga mengalami pertumbuhan yang fantastis, mencapai 453%. Tidak hanya kendaraan roda empat, VinFast juga mencatatkan peningkatan pesat pada pengiriman kendaraan roda dua listrik, dengan 44.904 unit e-skuter dan penjualan e-bike meningkat 473% secara tahunan.
Thuy Le, Chairwoman VinFast, mengatakan bahwa fondasi kuat yang dibangun pada tahun 2024 menjadi modal penting untuk pertumbuhan di tahun 2025. “Vietnam memiliki peran penting sebagai pasar utama, di mana VinFast terus mendorong adopsi kendaraan hijau melalui berbagai program insentif,” katanya seperti dikutip Vingroup pada Kamis (1/5/2025).
VinFast menunjukkan keseriusannya dalam ekspansi global, dimana tahun ini resmi hadir di India, memperkenalkan tiga model di Indonesia, dan lima model di Filipina. Perusahaan juga aktif memperluas jaringan diler dan pusat layanan di pasar-pasar potensial ini.
Untuk mendukung permintaan, VinFast mempercepat pembangunan fasilitas produksi globalnya di Indonesia, India, dan Ha Tinh (Vietnam). VinFast juga mengumumkan bahwa laporan keuangan kuartal pertama tahun 2025 akan dirilis sebelum pembukaan pasar pada 9 Juni 2025, diikuti dengan webcast yang membahas kinerja dan strategi perusahaan.
Dengan angka pengiriman yang menggembirakan ini, VinFast menunjukkan potensi besar dalam memimpin adopsi transportasi hijau secara global, sambil terus memperkuat posisinya di pasar domestik dan memperluas jangkauannya di kancah internasional, terutama di pasar Asia. (*)