Pipeline IPO di BEI Ada 29 Perusahaan, Satu Perusahaan Menunda IPO

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebutkan 29 calon perusahaan yang akan melakukan penawaran umum perdana atau IPO pada tahun 2025. Hal ini diungkapkan oleh Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna. “Sebagian besar dari perusahaan tersebut berada dalam kategori aset skala menengah dan besar,” ujar Nyoman secara tertulis kepada awak media pada Jumat (9/5/2025).

Meskipun demikian, Nyoman menjelaskan ada satu calon perusahaan yang menunda diri untuk melantai di bursa tahun ini. Alasannya, perusahaan tersebut masih membutuhkan waktu untuk melakukan penyesuaian dokumen.

Pada 8 Mei 2025, PT Cipta Sarana Medika Tbk atau Rumah Sakit DKH (DKHH) menjadi perusahaan yang resmi melantai di bursa ke-14 di BEI tahun ini. Perusahaan tersebut menjadi salah satu dari tiga perusahaan yang melakukan IPO sepanjang kuartal II/2025.

Sepanjang kuartal II/2025, ada tiga perusahaan yang IPO, yaitu PT Fore Kopi Indonesia Tbk atau Fore Coffee (FORE), PT Medela Potentia Tbk (MDLA), dan PT Cipta Sarana Medika Tbk (DKHH).

Selama kuartal I/2025, setidaknya ada 11 perusahaan dari berbagai sektor yang berhasil IPO pada periode Januari-Maret 2025. Lima di antaranya berhasil memberikan capital gain kepada investor. Per 9 Mei 2025, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup di level 6.832,80, mengutip data dari laman Trading View. Posisi ini menguat tipis 0,07% atau setara 5,05 poin dari harga pembukaan hari ini, yaitu level 6.849,44 poin. (*)

# Tag