Memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, MUAQ (Make Up by Anya Qomarry), brand kecantikan lokal, menghadirkan persembahan istimewa berupa video berjudul Beauty of Indonesia: A Legacy Beyond Time.

Lewat karya ini, MUAQ berupaya meneguhkan komitmennya dalam merayakan keindahan budaya serta warisan tanah air dengan cara yang dekat dengan dunia kecantikan.

Nur Fitriana Qomarry, Founder MUAQ, menuturkan bahwa video ini merupakan kelanjutan dari Beauty of Indonesia yang sebelumnya menampilkan tarian-tarian Indonesia.

“Dalam video kedua kali ini, kami menampilkan lebih banyak lagi budaya, situs sejarah, dan tentunya yang selalu melekat dengan MUAQ, yaitu batik," katanya dalam siaran pers yang diterima SWA.co.id, Minggu (27/8/2025).

Video tersebut resmi dirilis pada 16 Agustus 2025, sehari sebelum perayaan kemerdekaan. Seperti halnya edisi perdana yang tayang pada 2023, karya ini kembali diposisikan sebagai bentuk cinta terhadap budaya nusantara, dengan ruang ekspresi yang lebih luas melalui penggambaran kehidupan dan tradisi masyarakat Indonesia.

Rangkaian adegan dalam video membawa penonton menyelami potret keberagaman, mulai dari keceriaan permainan tradisional anak-anak, keteguhan para petani, keanggunan seni batik, hingga harmoni seni pertunjukan seperti wayang dan gamelan. Unsur riasan tradisional juga diselipkan untuk memperkuat atmosfer budaya yang ingin ditonjolkan.

Berbagai tarian tradisional hadir memperkaya narasi visual, di antaranya Tari Golek Pudiyastuti, Tari Klana Raja, Tari Golek Ayun-ayun, Tari Kontemporer Alusan, Tari Gambyong, hingga Tari Kontemporer Upbeat. Seluruhnya dipadukan dalam satu rangkaian yang menegaskan keragaman ekspresi seni di Indonesia.

Bagi MUAQ, batik memiliki makna mendalam, bukan sekadar motif indah, melainkan simbol identitas dan warisan leluhur. Kecintaan ini tercermin dalam nilai brand sekaligus desain kemasan produk, yang memadukan estetika modern dengan sentuhan tradisi otentik.

Aulia Syarief, Co-founder sekaligus Direktur MUAQ, menambahkan bahwa Yogyakarta dan sekitarnya dipilih sebagai lokasi pengambilan gambar. “Kali ini lokasi yang dipilih di Yogyakarta dan sekitarnya, serta menggunakan lagu 'Indonesia Pusaka' karya sang maestro Ismail Marzuki sebagai pengiring. Pemilihan lokasi dan lagu ini sangat spesial karena keduanya merepresentasikan jantung budaya Indonesia,” ujarnya.

Dengan mengusung visual, lokasi, dan musik yang sarat makna, MUAQ berharap dapat mengajak masyarakat—khususnya generasi muda—untuk memahami bahwa kecantikan sejati bukan hanya tampilan luar, melainkan juga nilai budaya dan semangat menjaga warisan bangsa.

MUAQ juga berencana melanjutkan seri Beauty of Indonesia di daerah-daerah lain, untuk terus memperkenalkan kekayaan tradisi serta situs sejarah yang tersebar di seluruh penjuru negeri.

Kecantikan Indonesia, sebagaimana tergambar dalam karya ini, tidak hanya terletak pada keindahan alam, tetapi juga dalam kekayaan budaya yang diwariskan lintas generasi.

“Ini adalah bentuk partisipasi kami dalam melestarikan dan memperkenalkan warisan bangsa kepada generasi muda," tutup Nur Fitriana. (*)