Sony A7 V: Evolusi Terbaru Mirrorless Full-Frame Alpha 7 untuk Kreator Serius

(foto: Syifa Nur Layla/SWA)
Sony luncurkan A7 V, generasi kelima dari lini kamera mirrorless full-frame Alpha 7. (Foto: Syifa Nur Layla/SWA)

Sony Electronics memperkenalkan A7 V, generasi kelima dari lini kamera mirrorless full-frame Alpha 7. Kamera ini kini didukung sensor gambar Exmor RS CMOS partially stacked terbaru dengan resolusi efektif sekitar 33,0 MP (megapiksel) dan prosesor gambar BIONZ XR2 generasi terbaru yang mengintegrasikan unit pemrosesan AI dari seri α (Alpha) terkini.

"Dengan mengembangkan kecerdasan autofocus, color science, dan responsivitas sistem, kami memperkaya lini produk kami dengan pilihan baru yang kuat, yang memungkinkan para kreator bekerja lebih cepat, lebih cerdas dan selangkah lebih dekat dengan visi kreatif mereka,” ujar Motoya Itako, Presiden Direktur PT Sony Indonesia, Jumat (12/12/2025).

Melalui integrasi unit pemrosesan AI ke dalam mesin BIONZ XR2, A7 V menghadirkan peningkatan signifikan dalam kecepatan, akurasi, dan keandalan autofocus. Kamera ini menawarkan peningkatan hingga 30% pada Real-time Recognition AF yang dapat mengenali subjek secara instan dan mempertahankan fokus dengan presisi tinggi.

Kombinasi sensor gambar partially stacked Exmor RS CMOS dengan kecepatan readout sekitar 4,5 kali lebih cepat dan prosesor BIONZ XR2 menghasilkan kualitas gambar tinggi dengan distorsi yang minim.

Tracking presisi tinggi hingga 60 kalkulasi AF/AE per detik dan blackout-free continuous shooting hingga 30 fps dengan AF/AE tracking memastikan tidak ada momen yang terlewat, bahkan untuk subjek bergerak cepat dengan pola gerak kompleks, seperti pada fotografi satwa liar atau olahraga.

Dirancang untuk pengendalian kreatif maksimal, A7 V menawarkan dynamic range hingga 16 stop, sehingga mampu menghasilkan detail tonal yang kaya pada highlight maupun shadow. Dalam situasi dengan kontras ekstrem sekalipun, kamera ini tetap dapat menampilkan gradasi yang natural dan halus dari area gelap hingga terang.

Auto White Balance (AWB) berbasis AI yang baru diperkenalkan memanfaatkan analisis situasi tingkat lanjut untuk menghasilkan warna yang konsisten, sekaligus mengestimasi sumber cahaya melalui teknologi deep learning.

Untuk memperluas kemungkinan bagi para kreator hybrid, A7 V menghadirkan mode perekaman 4K tambahan, termasuk perekaman 7K oversampled 4K 60p dalam mode full-frame dan 4K 120p dalam mode APS-C. Full pixel readout tanpa pixel binning menghasilkan perekaman video yang sangat detail hingga ke elemen paling kecil. Fitur stabilisasi gambar Dynamic Active Mode memungkinkan perekaman video yang mulus dan stabil, bahkan saat dilakukan secara handheld.

Kamera ini juga dilengkapi fitur Auto Framing yang secara otomatis menjaga komposisi subjek tetap optimal selama perekaman, dengan memanfaatkan kemampuan AI untuk mengenali subjek.

Dari sisi daya tahan, A7 V dibekali manajemen daya yang ditingkatkan dan performa stamina lebih baik, memungkinkan sesi pemotretan lebih lama tanpa gangguan. Mode Monitor Low Bright membantu memperpanjang daya baterai, sementara peningkatan manajemen termal mendukung perekaman 4K dalam durasi panjang tanpa penurunan kualitas. Berdasarkan standar CIPA, kamera ini mampu mengambil sekitar 630 jepretan foto menggunakan viewfinder. (*)

# Tag