Guna memberikan produk perawatan rambut yang lebih baik bagi konsumen, Pantene terus menggali lebih dalam untuk meneliti faktor-faktor penyebab kerusakan rambut. Berdasarkan penelitian terakhir Pantene, ternyata ada keratin-porosis pada rambut seperti kalsium porosis untuk tulang (osteoporosis) yang mengkhawatirkan banyak wanita.

“Teknologi Pantene tidak pernah berhenti menggali apa yang menjadi penyebab utama timbulnya kerusakan rambut. Awal dari segala permasalahan rambut ternyata berasal dari kondisi rambut yang memang telah rusak. Hasil riset Pantene terbaru ini merupakan jawaban atas keluhan konsumen yang masih mengalami kerusakan rambut secara berkelanjutan.” ujar Bambang Sumaryanto, Direktur P&G Indonesia.

Penemuan terbaru Pantene terhadap zat tembaga yang secara tradisional dikaitkan memiliki nutrisi yang bermanfaat untuk rambut dan tubuh, tim riset Pantene menemukan ion tembaga yang terdapat dalam air memiliki efek buruk pada rambut. Faktanya, mereka mengkatalisis reaksi oksidatif yang dapat menyebabkan hancurnya keratin. Ketika terkena sinar UV ion dari zat tembaga teraktivasi. Zat tembaga yang telah teraktivasi ini kemudian meningkatkan produksi radikal bebas yang dapat menyerang protein rambut, menurunkan struktur rambut yang rumit dan membuat rambut lebih berpori juga mengurangi protein.

Terkikisnya keratin yang vital bagi rambut dan penurunan protein inilah yang disebut oleh tim riset Pantene sebagai keratin-porosis. Sama halnya dengan kekurangan kalsium yang membuat tulang melemah dari waktu ke waktu, kekurangan protein pada rambut menyebabkan rambut menjadi lemah dan rapuh dan bila berkelanjutan akan menyebabkan kerusakan rambut yang lebih parah.

Pantene memperkenalkan teknologi terbaru: Keratin Damage Blocker yang dapat mengakhiri penyebab keratin-porosis. Berakar dari riset proteomics, teknologi ini banyak dipuji oleh tim riset Pantene sebagai game-changer yang membantu para wanita di seluruh dunia untuk membela melawan dari kerusakan oksidatif.

Menurut Lais Koelle, Hair Care – Scientific Communications – P&G Asia, “Keratin adalah Protein yang ada pada rambut, kulit dan kuku manusia, namun zat tembaga yang ada pada air dapat mengikis protein yang ada. Dengan adanya temuan tentang keratin-porosis melalui riset yang dilakukan oleh Pantene, maka diharapkan hal ini dapat memberikan jawaban atas segala permasalahan tentang kerusakan pada rambut.”

“Rambut adalah bagian terpenting dari penampilan seseorang, namun seringkali kita menghadapi permasalahan rambut yang datang tanpa kita ketahui penyebabnya. Dengan mengetahui akar penyebab masalah kerusakan rambut kita, maka kita dapat mengetahui bagaimana mengatasinya agar dapat selalu memiliki rambut yang tampak sehat berkilau sepanjang waktu,” ujar Alfons, Hairstylist ternama di Indonesia.

“Buat saya apa yang telah Pantene lakukan selama ini menjadikan Pantene menjadi lebih dari sekedar sampo. Bagaimana Pantene menyelami sebuah permasalahan dan melahirkan inovasi, semakin mengokohkan Pantene sebagai sampo dengan teknologi terdepan,” ujar Raline, Brand Ambassador Pantene. (EVA)