Lirik Nasabah Ritel dan Korporat, Eastpring Luncurkan Bisnis Institusi
Eastspring Investments Indonesia (EII) hari ini mengumumkan peluncuran bisnis institusi di Jakarta. Peluncuran ini memperkuat posisi Eastspring Investments sebagai salah satu manajer investasi yang berpengalaman di pasar Asia. Kini, posisi Eastpring Investments menempati ranking 5 terbesar dalam hal pengelolaan dana nasabah institusi di Asia menurut hasil survei Asia Asset Management tahun 2013 melalui pemeringkatan terhadap 60 manajer investasi.
“Peluncuran bisnis institusi Eastspring Investments adalah komitmen kami memberikan layanan investasi berkelas dunia bagi institusi dan nasabah ritel di Indonesia,” ujar Riki Frindos, Presiden Direktur Eastspring Investments Indonesia. Menurutnya, EII menawarkan keahlian investasi secara luas di berbagai kelas aset dengan fokus utama pada pasar saham dan obligasi di Indonesia.
Dalam peluncuran tersebut EII menyelenggarakan seminar investasi dengan tema “Facing the Challenges of a Greying Asia”. Dalam seminar tersebut EII mengundang pembicara tamu yaitu Robert Rountree, yang merupakan Global Strategist dari Eastspring Investments Singapura dan ahli demografi, yaitu Prof. Dr. Suahasil Nazara dari Universitas Indonesia.
“Penuaan usia penduduk merupakan suatu fenomena yang tak terbatas hanya pada negara-negara maju,” ujar Rountree. Tantangan mempersiapkan penuaan usia penduduk di negara-negara Asia semakin meningkat, seiring dengan tingkat kelahiran di Asia yang semakin menurun jauh di bawah tingkat kelahiran di Eropa dan Amerika Serikat.
Implikasi penuaan usia penduduk di Asia berdampak pada beberapa aspek, antara lain rasio ketergantungan kelompok usia tertentu, pengeluaran pemerintah yang lebih besar dalam bidang kesehatan dan pensiun, pajak yang lebih tinggi dan berkurangnya tenaga kerja.Selain itu penduduk cenderung untuk meningkatkan jumlah tabungannya dalam menghadapi masa pensiun, sehingga mengurangi jumlah investasi yang merupakan faktor penting dalam pembangunan suatu negara.
“Fokus utama pada bisnis institusi kami adalah pada pengelolaan aset dana pensiun, yayasan dan perusahaan-perusahaan. Dengan pengalaman kami mengelola aset asuransi jiwa Prudential plc. sebagai partner kami selama bertahun-tahun telah mengasah pemahaman dan kemampuan kami dalam mengelola aset sesuai dengan kebutuhan jangka panjang nasabah. Pengalaman kami ini dapat diterapkan pada portfolio nasabah institusi,yang pada akhirnya bermanfaat bagi nasabah,” Riki menambahkan.
Sejak mendapatkan izin sebagai manajer investasi di bulan April 2012, PT Eastspring Investments Indonesia telah menerbitkan empat produk reksadana yang dijual melalui Bank sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana, yaitu dua reksadana saham dan dua reksadana pendapatan tetap. Hingga akhir September 2013 dana kelolaan EII telah mencapai angka sebesar Rp 37, 22 triliun (US$ 3.22 miliar), yang meliputi reksadana dan discretionary fund, sehingga menempatkan EII sebagai salah satu perusahaan manajer investasi terbesar di tanah air. (EVA)