Marketing Strategy

Butuh Modal Bisnis, KTA Aja

Butuh Modal Bisnis, KTA Aja

Kemudahan mengurus Kredit Tanpa Agunan (KTA) menjadikan produk perbankan satu ini banyak diminati masyarakat untuk memenuhi aneka kebutuhannya. Selama ini pula produk Kredit Tanpa Agunan (KTA) yang dikeluarkan perbankan nasional lebih banyak menyasar segmen ritel untuk keperluan konsumtif. Memang, poduk yang dikeluarkan oleh bank ini memang lebih mudah cara mengurus dan memenuhi persyaratannya bagi karyawan yang memiliki gaji dan penghasilan tetap.

Mengapa seperti itu? Karyawan kerap menerima transfer gajinya melalui suatu bank tertentu. Itulah yang membuat karyawan lebih mudah untuk mengajukan KTA dibandingkan dengan wiraswasta atau profesional. Bank bisa langsung menilai sejauh mana kemampuan debitur dalam membayar kredit jika sang debitur adalah karyawan.

Namun, tak Cuma untuk keperluan konsumtif, kini sudah terdapat KTA yang bisa dipergunakan untuk keperluan produktif, alias untuk para pebisnis. Lalu, bagaimana bagi para pebisnis yang akan mengajukan KTA? Adakah bank khusus yang mengeluarkan KTA untuk pebisnis? Ternyata, menurut Petrus Andre, Financial Content Manager di Cermati.com. situs konsultasi jasa keuangan, ada juga KTA khusus untuk pebisnis.

“Produk KTA bagi pebisnis dirilis oleh Bank Standard Chartered dan Bank Permata yang mengeluarkan produk KTA khusus untuk para pebisnis dengan syarat yang mudah untuk dipenuhi,” ujar Andre, sapaannya, dalam rilisnya.

banking1

Andre lebih lanjut memberikan perbandingan keduanya. KTA Bisnis Standard Chartered menurut Andre cocok untuk para pebisnis karena dapat memberikan pinjaman tunai dengan plafon yang cukup besar jumlahnya, yaitu sekitar Rp1,5 miliar rupiah. Cicilannya tiap bulan pun tetap dengan tenor yang bisa dipilih mulai dari 1 sampai 3 tahun.

Meski plafonnya besar dan tenornya bisa dipilih, cara pengajuannya juga dinilai Andre cukup mudah. Caranya dengan dengan membuka situs www.sc.com, di sana sudah tertera syarat-syarat apa saja yang harus dipenuhi peminat untuk mengajukan KTA Bisnis Standard Chartered. “Dengan memenuhi syarat-syarat dan dokumen yang diajukan di situs itu sudah bisa mengajukan KTA Bisnis Standard Chartered,” jelas Andre.

KTA Bisnis Permata pun ternyata memberikan pinjaman yang setara Standard Chartered, yaitu Rp100 juta sampai Rp1,5 miliar. Tenornya pun serupa, dari 1-3 tahun dengan suku bunga yang tetap. Keunggulan lainnya, KTA Bisnis Permata mengklaim pengurusan KTAnya cukup cepat sejak dokumen diterima lengkap oleh Bank, bebas biaya administrasi, angsuran tetap, pembayaran angsuran dilakukan dengan cara autodebet rekening Permatabank dan juga dilindungi dengan Asuransi jiwa kredit bagi pengajuan perorangan.

Namun yang membedakan dengan KTA Bisnis Standard Chartered adalah KTA Bisnis Permata menerapkan tambahan biaya jika ada keterlambatan dalam pembayaran ataupun pelunasan yang dipercepat oleh debitur.

Sedangkan untuk persyaratan pengajuan KTA Bisnis Permata, peminatnya bisa membuka situs www.permatabank.com. “Persyaratannya sendiri mudah untuk dipenuhi jika Anda memang memiliki dokumen lengkap yang dibutuhkan,” urai Andre.

Dengan keunggulan masing-masing dari kedua KTA bisnis di atas Andre menyarankan bagi pebisnis untuk memilih KTA sesuai kebutuhannya. “Setiap bank memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Anda bisa langsung mengunjungi situs bank yang bersangkutan untuk melihat syarat dan kelebihan dari produk yang ditawarkan.”

Eddy Dwinanto Iskandar


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved