Tren digital terus berubah dengan cepat. Ahli pemasaran mesti bisa mengikuti arus agar bisa memanfaatkan space yang ada. Pengguna internet diperkirakan lebih dari 100 juta orang pada akhir tahun 2016. Inilah yang mendasari MEC Indonesia untuk menggelar MEC Navigating the Sphere III di Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta, 24 Mei lalu. Konferensi digital tahunan ini dihadiri ratusan ahli pemasaran, termasuk media untuk membahas tren digital terkini di Indonesia.

“Pemasar harus terus memantau pemasaran digital yang kompleks dan terus berubah untuk meraih hasil yang optimal dari belanja yang dikeluarkan,” kata Head of Digital MEC, Manoj Damodaran dalam rilisnya.

Menurut dia, even MEC Navigating the Sphere adalah forum besar untuk para klien MEC untk belajar dan mencari inspirasi baru di bidang digital marketing. Tahun ini, konferensi difokuskan pada content dan data. Untuk memperkaya, ahli pemasar senior dari berbagai perusahaan, seperti PermataBank, JD.ID, Sriboga, dan Go-Jek juga turut hadir dalam sesi diskusi.

“Ruang digital terus berubah. Tugas MEC untuk menjaga para klien tahu perkembangan terkini di ruang tersebut. Tahun ini, Navigating the Sphere fokus bagaimana pemasar dapat mengoptimalkan data dan content untuk menyukseskan merek.

“Bahagia bisa mendengar masukan yang membangun dari klien-klien kami. Mereka tak sabar menanti gelaran NTS selanjutnya,” kata Ajay Gupte, Managing Director MEC.

Media agensi terkemuka, MEC Indonesia sukses meraih peringkat pertama di RECMA Qualitative Ranking 2015 dan R3 New Business League. Mereka juga menyabet Bronze Award di Asia Agency of the Year 2014.

Bagian dari GroupM, perusahaan media iklan terbesar di Indonesia, ini fokus di Integrated Media Planning & Buying, Brand Partnership, Data, Analytics & Performance Marketing.