Pabrik Karawang ini merupakan pabrik keempat yang didirikan oleh Nestle di Indonesia. Pabrik Karawang mulai dibangun sejak tahun 2011 dan sudah beroperasi sejak tahun lalu. US 300 juta diinvestasikan untuk pembangunan pabrik seluas 30 hektar ini. Ada 4 produk yang di produksi di pabrik Karawang, yaitu Milo, Dancow, Cerelac, dan Lactogrow.

“Di pabrik kami yang keempat ini memang sengaja kami membuat galeri agar konsumen bisa mengenal kami lebih dekat. Di galeri ini konsumen bisa mengetahui cerita di balik produk-produk yang kami buat serta kandungan gizi yang terkandung di dalam produk kami,” ujar Debora R. Tjandrakusuma, Legal and Corporate Affair Director PT Nestle Indonesia.

Tur di galeri Nestle dimulai dengan asal mula Henri Nestle membuat terobosan bubur bayi yang awalnya diperuntukkan untuk anak tetangganya yang lahir premature. Kemudian, diikuti denhgan merger perusahannya dengan Anglo-Swiss untuk mendirikan perusahaan. Di bagian selanjutnya, pengunjung dapat melihat program-program Creating Shared Value (CSV) Nestle yang diimplementasikan di Indonesia. Seperti bagaimana Nestle bekerja sama dengan para petani kopi, kakao, maupun peternak sapi perah untuk menghasilkan bahan-bahan baku untuk produk-produk Nestle. Program CSV ini saling menguntungkan baik untuk pihak Nestle dan untuk pihak petani atau peternak. Dari sisi Nestle, Nestle bisa mendapatkan bahan baku yang berkualitas tinggi sedangkan untuk petani dan peternak, dapat meningkatkan kualitas dan produktivitas bahan baku. Program CSV Nestle berfookus kepada gizi, air, dan pembangunan pedesaan.

Memiliki panjang 400 meter, galeri Nestle menyuguhkan informasi mengenai produk, kegiatan brand, serta informasi gizi ditampilkan secara menarik dengan menggunakan permainan multimedia. Selain itu, pengunjung bisa langsung melihat secara langsung proses produksi di pabrik Karawang. Galeri Nestle beroperasi setiap Senin-Jumat pukul 09.30-12.00 dan 14.00 dan 16.00. Kapasitas pengunjung Galeri Nestle berkisar 25 orang dengan umur minimal 10 tahun. “Untuk berkunjung ke sini, kami tidak memungut biaya. Kami mengundang semua masyarakat Indonesia baik keluarga maupun siswa siswi untuk berkunjung ke sini untuk melihat secara langsung mengenai passion kami untuk memberikan gizi yang terbaik untuk masyarakat Indonesia,” tutup Nur Shilla Christianto, Head of Corporate Corporation. (EVA)