Strategy zkumparan

Strategi Menjadikan Corpu Mitra Strategis dalam Bisnis

Ketika gempa dan tsunami menerjang Palu dan Donggala, pada Jumat 28/9/2018 lalu, salah satu infrastruktur vital yang mengalami kerusakan total adalah jaringan listrik PLN. Tetapi tak butuh waktu lama, selang tiga hari kemudian sebagian area bencana sudah kembali dialiri listrik dan pada hari kelima bandara kembali bisa dioperasikan karena sudah didukung pasokan listrik yang memadai. Bagaimana PLN bisa bergerak cepat?

Menurut Direktur Human Capital PLN, Moh. Ali, hal itu tidak lepas dari alur komando yang sudah terbangun dengan rapi di setiap kantor cabang PLN di daerah. “Kami jadikan regional head itu memiliki kewenangan penuh untuk menata organisasinya dan mereka punya bekal kepemimpinan yan sangat baik. Ini adalah hasil dari pendidikan di Corpu,” jelas Ali dalam sambutanya di acara Corporate Universty Conference and Awarding 2018 yang di selenggarakan Majalah SWA di Balai Kartini (15/10/2018).

Ali menjelaskan, sudah saatnya bagi perusahaan untuk menempatkan Corpu sebagai mitra strategis dalam bisnis. “Kunci sebuah perusahaan bisa berkembang pesat adalah sumber daya manusianya, maka para pengelola Corpu adalah mitra strategis dalam bisnis, apa yang dibutuhkan perusahaan di masa depan sudah harus disiapkan Corpu di hari ini,” lanjutnya. Dia mendorong semua perusahaan baik BUMN maupun swasta untuk membangun Corpu menjadi mitra strategis bisnis dan menempatkan orang-orang pilihannya untuk mengelolanya.

Ke depan, Ali berharap Corpu yang digagas oleh perusahaan-perusahaan di Indonesia kelak akan menjadi acuan bagi perusahaan lainnya di kawasan Asia Tenggara. “Nantinya, kami ingin membawa energi positif Corpu di Indonesia untuk menjadi inspirasi di Asia Tenggara,” ungkapnya.

Dalam acara tersebut, BRI, BCA dan Pegadaian, mewakili perusahaan dari sektor layanan keuangan yang telah berhasil membangun Copu-nya juga berbagi pengalaman membangun Corpu. Retno Wijayanti, Chief Learning Officer BRI Corporate University, mengatakan, di,awal membangun Corpu, pihaknya memang harus mengeluarkan ekstra waktu dan tenaga, terutama untuk mengedukasi seluruh divisi dalam perusahaan mengenai peran Corpu, “Kami harus edukasi bahwa Corpu punya peran jauh lebih besar dibanding pusdiklat yang dibangun sebelumnya,” ungkap Retno.

Sementara itu, Lena Setiawati, VP Learning and Development BCA, juga berbagi tantangannya membangun Corpu. “Kami harus bisa membaca apa kebutuhan atau isu perusahaan di masa depan, dan menyiapkan materi pembelajarannya mulai saat ini, itulah tantangannya,” ujarnya. Namun, menurut Retno dan Lena, ketika tantangan itu bisa dihadapi, maka selanjutnya Corpu akan tumbuh menjadi mitra strategis dalam pengembangan bisnis perusahaan.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved