Strategy zkumparan

Transaksi Lewat Agen BRILink Tembus Rp1.002 Triliun

Transaksi Lewat Agen BRILink Tembus Rp1.002 Triliun
Direktur Utama Bank BRI, Sunarso.

Munculnya beragam bank digital di Indonesia dalam tiga tahun terakhir ini, tidak membuat PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk latah untuk ikut arus mengubah layanannya menjadi sepenuhnya digital. Dalam paparannya pada penjurian Good Corporate Governance (GCG) 2021, Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Sunarso mengatakan bahwa pihaknya akan menjadi phygital (physical and digital) bank. Phygital yang dimaksud adalah Bank BRI akan tetap menggeluti old business dan tetap menggunakan jaringan bisnis yang telah dibentuk, namun di satu sisi dalam koin yang sama, bank akan mendigitalisasi proses bisnisnya.

Salah satu layanan old business yang tetap dijalankan adalah AgenBRILink. Meski diterapkan secara manual melalui agen yang disebar di seluruh indonesia, volume transaksi melalui AgenBRILink mengungguli transaksi Uang Elektronik (UE). Tercatat pada November 2021, volume transaksi yang dicatatkan mencapai Rp1.002 triliun. Sementara, transaksi UE, merujuk pada data Bank Indonesia (BI) tercatat Rp239 triliun pada periode Januari-Oktober 2021.

“Peningkatan volume transaksi Rp1.002 triliun berbanding lurus dengan jumlah transaksi yang mencapai 801 juta transaksi per November 2021,” kata Direktur Jaringan dan Layanan BRI Arga M. Nugraha. Capaian tersebut, menurutnya, memenuhi target tahunan volume transaksi yakni Rp1.000 triliun.

Volume transaksi melalui AgenBRILink juga tercatat meningkat dalam tiga tahun terakhir. Pada 2019, volume transaksi yang ditorehkan mencapai Rp673 triliun dan pada tahun lalu mencapai Rp843,21 triliun. “Peran AgenBRILink sangat esensial dalam mewujudkan strategi transformasi distribusi yang tengah dilakukan oleh BRI,” kata dia menambahkan. Tidak hanya itu, menurutnya, agen juga berperan dalam mewujudkan inklusi keuangan bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

Sampai saat ini, BRILink telah memiliki 488 ribu agen yang tersebar di 55.405 desa, dan melingkupi 15.440 BUMDes, serta hadir di 7.500 pasar tradisional di Indonesia. Melihat kinerja AgenBRILink yang makin moncer dari tahun ke tahun, Arga berharap para agen dapat berkontribusi mewujudkan inklusi keuangan dengan berbagai layanan banking & beyond banking transaction, sekaligus memberikan peningkatan taraf hidup masyarakat. “Jumlah AgenBRILink yang semakin meningkat ini mencerminkan komitmen BRI untuk semakin dekat dan melayani masyarakat Indonesia.,” kata Arga.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved