Karyawan adalah aset paling berharga yang dimiliki perusahaan. Itulah kenapa PT Citra Langgeng Sentosa berusaha menjaga loyalitas karyawan, salah satunya dengan memberi bonus tahunan yang besarnya hingga 20 kali gaji. Itu adalah wujud komitmen pendiri sekaligus CEO, Ardinal Haryadi, untuk membantu karyawan setelah merasakan sulitnya tidak mendapat bantuan perusahaan saat anak keduanya sakit.

“Saya mengalokasikan 30% keuntungan untuk bonus karyawan setiap tahunnya. Bonusnya bisa 20 kali lipat dari gaji. Gen X yang tidak bisa lagi selaras dengan teknologi kami jadikan partner bisnis. Kami modali mereka untuk buka toko dan di akhir tahun bagi hasil,” kata dia.

Dia percaya posisi tertentu tidak untuk semua orang. Inovasi membutuhkan karyawan yang terus berpikir. Perusahaan menganut nilai bekerja untuk bersenang-senang dan bukan mencari profit. Tidak semua orang bisa menerimanya. Inilah nilai tambah untuk karyawan mereka. Setiap karyawan juga harus bisa menyetir mobil agar perusahaan tidak perlu merekrut sopir.

“Mereka kami sekolahkan menyetir selama 3 bulan. Jika tidak lulus, mereka akan diberhentikan. Kami juga punya program beasiswa. Semua biaya kami yang tanggung,” katanya.

Ardinal Haryadi, CEO Citra Langgeng

Produktivitas memang menjadi perhatian utama anak usaha Infinity Group itu bersama PT Infinity Nuansa Internasional, Innogreen Pte Ltd, PT Iniled Indonesia Industri, PT Artifa Sukses Persada, dan PT Infiniti Milargo. Dengan jumlah karyawan hanya 71 orang, mereka mampu menangani lebih dari 1.200 klien.

“Kami tumbuh 20-30% tiap tahun. Goal kami adalah revenue per head count. Tak peduli total sales naik atau turun. Kami menekankan head count revenue. Tahun 2015, tiap orang menghasilkan Rp 1,7 miliar dan profit per head count Rp 120 juta,” katanya

Inovasi dan kreativitas adalah roh perusahaan yang berdiri tahun 2001 ini. Itulah kunci sukses mereka sampai sekarang. Sederet produk inovatif telah mereka hasilkan seperti lampu LED, infinity design, safety product, dan robot dengan merek Infinity Design dan Infinity Robotics. Nama infinity dipilih agar mudah diingat dan juga berarti karya inovasi yang tak terbatas.

Mulai tahun 2016, Citra Langgeng fokus pada pengembangan kompetensi sumber daya manusia agar bisa menghasilkan talenta-talenta inovator yang andal. Caranya, dengan menerapkan Wing-Based Competency, menggunakan pendekatan psikologi dalam proses rekrutmen untuk mendapatkan talenta inovator terbaik, serta mulai bertarung di pasar yang lebih sulit seperti di Singapura, Malaysia dan Thailand.

“Inovasi selanjutnya ke arah robotic. Saya melihat tren sekarang itu otomasi. Kami fokus pada dua produk, yaitu productivity item untuk meningkatkan produktivitas manusia dan safety item untuk keselamatan. Orang Indonesia masih banyak yang mengesampingkan keselamatan. Ini peluang yang bagus,” ujarnya. (Reportase: Maria Hudaibyah Azzahra)