Business Update

Keberhasilan FM Venusiana dalam Membangun Konektivitas Digital dan Memberdayakan Masyarakat

Selama ini industri telekomunikasi dan teknologi di Indonesia masih tergolong male-dominated sector. Secara kuantitas, profesional laki-laki masih mendominasi sektor industri ini. Namun, situasi tersebut bukan menjadi penghalang bagi FM Venusiana R. untuk dapat berprestasi menonjol, sekaligus berkontribusi signifikan bagi kemajuan sektor telekomunikasi di Tanah Air.

Perempuan kelahiran Manokwari tahun 1966 ini punya sikap optimistis dan berusaha memberikan yang terbaik pada setiap tugas dan tanggung jawabnya. Tak mengherankan, dia dipercaya memegang peranan penting untuk memimpin dua direktorat sekaligus sebagai Direktur Consumer Service sekaligus Plt. Direktur Enterprise & Business Services PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. Kepiawaiannya dalam memimpin organisasi juga telah membawa IndiHome, unit bisnis yang bergerak di bidang fixed broadband, menjadi salah satu lini bisnis andalan Telkom Group.

Dalam perjalanan sejarah BUMN Telekomunikasi tersebut, Venusiana merupakan anggota direksi perempuan ketiga yang ditunjuk oleh pemegang saham. Menurut Venusiana, penunjukan ini merupakan bentuk kepercayaan dan kesempatan untuk mengembangkan kapabilitas para profesional perempuan di posisi kepemimpinan perusahaan.

“Saya yakin perempuan memiliki kemampuan yang sama (dengan laki-laki) dan bahkan dapat unggul dengan kelebihan yang dimilikinya,” kata Venusiana. “Saya sendiri berkomitmen untuk mendukung women leadership dan women empowerment, baik di Telkom Group, lingkungan BUMN, hingga di lingkup Indonesia,” tambah peraih gelar Magister Manajemen dari Universitas Hasanuddin, Makassar ini.

Di bawah kepemimpinan Venusiana, IndiHome bergerak memenuhi kebutuhan digital masyarakat Indonesia dari perkotaan hingga pelosok pedesaan. Seiring dengan makin besarnya kebutuhan terhadap internet tersebut, jumlah pelanggan IndiHome terus meningkat setiap tahunnya.

Pada akhir 2022, jumlah pelanggan IndiHome menjadi 9,2 juta dengan tingkat ARPU (average revenue per user) cukup stabil pada kisaran Rp268 ribu. Kinerja IndiHome juga didukung oleh pendapatan dari layanan add-ons yang tumbuh 10,4% YoY.

Pasar fixed broadband Indonesia saat ini merupakan pasar dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Potensinya pun masih besar, karena tingkat penetrasinya masih kurang dari 20%, sedangkan di seluruh Asia Tenggara sudah mencapai 40%. Di pasar fixed broadband Indonesia ini, IndiHome merupakan market leader dengan pangsa pasar 75,2%.

Strategi yang dijalankan IndiHome adalah pengembangan produk dan merek. Juga pengembangan layanan dengan fokus pada pengayaan customer experience.

Dalam kerangka seperti itu, IndiHome mengembangkan, antara lain, produk loyalitas pelanggan Higher Speed Same Price (HSSP), end-to-end sales operation, pengembangan brand melalui program 3C (Connectivity, Creativity & Charity), serta orkestrasi digital marketing melalui Digital Marketing Operation (DMO).

“Inovasi dan transformasi ini telah berhasil meningkatkan efisiensi operasional, performa IndiHome, dan memperkuat posisi perusahaan dalam industri telekomunikasi, dari sisi sentimen, citra, dan performa,” kata Venusiana.

Selain kemajuan dalam aspek bisnis, dia juga mendorong upaya memperkuat positioning IndiHome dalam aktivitas pemberdayaan masyarakat (Empowering Society). IndiHome hadir ke kalangan komunitas lewat program 3C (Connectivity, Creativity & Charity), yang berjalan sejak 2021, untuk mewujudkan misi Empowering Society.

Program 3C diprioritaskan untuk memberdayakan masyarakat Indonesia di area 3T (terluar, tertinggal dan terpencil), agar mereka dapat mengakses internet, sekaligus menghadirkan program digitalisasi secara merata. Melalui aktivitas Community Advocacy-Activation, IndiHome berupaya mendorong potensi perempuan di daerah-daerah tertinggal agar mereka memiliki kesempatan yang setara dengan perempuan di daerah yang lebih maju.

Tujuan program adalah mendongkrak digital readiness masyarakat, mengakselerasi terciptanya ekonomi digital di desa tertinggal, dan pada gilirannya akan mendorong empowering society di daerah-daerah 3T. “Kami meyakini bahwa teknologi digital merupakan alat pemberdayaan masyarakat, termasuk pemberdayaan kaum perempuan,” kata Venusiana.

Dalam aspek connectivity, Venusiana mengatakan, Telkom terus berupaya menyediakan koneksi internet yang merata dan dapat diakses di seluruh wilayah Indonesia. Hingga akhir 2022, IndiHome telah menjangkau 501 kota-kabupaten, dari total 514 kota-kabupaten di Indonesia. Jadi, tingkat penetrasi layanan IndiHome secara nasional telah mencapai 97,5%.

Aspek creativity diwujudkan lewat aktivitas dan kreativitas pada wadah komunitas-komunitas yang diberdayakan oleh kaum perempuan, atau dipimpin oleh perempuan untuk menciptakan masyarakat yang kreatif dalam berkarya. Selain itu, Telkom juga mengadakan webinar edukasi melalui kolaborasi dengan local creative leaders yang diharapkan dapat mengedukasi perempuan-perempuan masa kini.

Pada aspek charity, targetnya: komunitas-komunitas sebagai wadah bagi kaum perempuan dapat menciptakan masyarakat yang produktif.

Dalam menjalankan peran kepemimpinan, Venusiana mengaku tidak pernah membedakan perlakuan kepada senior dan junior, termasuk kepada generasi milenial. “Dalam pekerjaan, saya selalu mengedepankan nilai humanity dengan menghormati dan mengasihi semua kolega dan karyawan sebagai satu kesatuan yang utuh. Saya juga selalu berusaha membentuk hubungan baik dengan karyawan saya sekarang serta masyarakat luas yang saya temui,” katanya.

Sebagai woman leader yang peduli pada pemberdayaan perempuan dan kesetaraan gender, Venusiana mengusung kebijakan untuk mewujudkan lingkungan kerja inklusif, mempromosikan pemberdayaan dan kepemimpinan perempuan, serta memperkuat peran perempuan melalui konektivitas dan digitalisasi.

Empathetic leadership diterapkannya dalam lingkungan kerja, antara lain dengan menanyakan aspirasi yang diinginkan anggota tim. Dengan sikap seperti itu, dia berharap tim memiliki rasa saling peduli dan saling percaya.

Venusiana juga mengaku menghargai perbedaan pandangan. Alasannya, melalui pandangan yang beragam itu, dia bisa mendapatkan banyak insight. Dengan demikian, berbagai keputusan dan kebijakan yang tercipta berlandaskan pada kepentingan dan kebaikan bersama.

Dengan gaya kepemimpinan seperti itu, Venusiana berhasil membawa IndiHome membukukan pendapatan Rp28 triliun atau tumbuh positif 6,4% dari periode yang sama tahun sebelumnya, yang mana berkontribusi 19% dari total pendapatan Telkom tahun 2022. Sementara di segmen enterprise, Venusiana juga sukses membawa Telkom meraih pendapatan Rp19,2 triliun dengan layanan B2B Digital IT Services dan Enterprise Connectivity sebagai kontributor utamanya.§


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved